
inilahjateng.com (Semarang) – Polda Jawa Tengah resmi memperpanjang skema one way lokal hingga Bawen guna mendukung kelancaran arus mudik Lebaran 2025, Jum’at (28/3/2025).
Direktur Lalu Lintas Polda Jateng, Kombes Sonny Irawan menyebut, keputusan ini diambil setelah pemantauan volume kendaraan menunjukkan peningkatan signifikan di beberapa titik jalur tol.
Sebelumnya, Ia menuturkan one way lokal sebagai perpanjangan dari one way nasional yang dimulai dari KM 70 hingga KM 414.
“Jalur A-B ini dikhususkan untuk arus mudik, dan one way lokal diperpanjang sampai KM 442 di Bawen,” ungkapnya di Kalikangkung.
Menurutnya, beberapa indikator lalu lintas menjadi dasar penerapan skema ini.
Salah satunya adalah peningkatan traffic accounting di Tol Cikatama yang mencapai lebih dari 5.000 kendaraan selama empat jam berturut-turut.
Selain itu, dia menyebut di Tol Kalikangkung tercatat 3.000 kendaraan dalam tiga jam berturut-turut yang menunjukkan arus cukup padat.
“Pemantauan radar di KM 423 dan KM 428 menunjukkan angka 3.000 kendaraan, dengan volume capacity ratio di atas 0,7. Kepadatan real-time di jalan tol juga menjadi pertimbangan, termasuk kondisi arteri yang perlu diantisipasi,” tandasnya.
Di sisi lain, Sonny mengingatkan para pemudik agar tidak berhenti di pinggir jalan tol untuk berbuka puasa atau sahur, karena tindakan tersebut dapat membahayakan keselamatan pengguna jalan lainnya.
“Kami melaksanakan patroli tadi pagi dan menemukan beberapa kendaraan berhenti di bahu jalan untuk sahur. Kami imbau agar pemudik tidak melakukan hal ini karena berisiko tinggi. Gunakan rest area atau keluar tol untuk beristirahat dengan aman,” pungkasnya.
Sebelumnya, Ditlantas Polda Jawa Tengah untuk mengurai kepadatan arus mudik di wilayah Jawa Tengah, resmi memberlakukan sistem one way lokal kepada pemudik, Kamis (27/3/2025), pukul 23.00 WIB.
One way ini diberlakukan di ruas tol KM 261 Brebes Pejagan hingga KM 414 Kalikangkung yang akan diberlakukan hingga pukul 02.00 atau 03.00 WIB sesuai situasi arus lalu lintas. (BDN)