inilahjateng.com (Sragen) – Samto (65) warga Dukuh Sentonorejo, RT 15 A, Desa Puro, Kecamatan Karangmalang, Kabupaten Sragen meninggal dunia usai tersengat listrik, Minggu (17/11/2024).
Korban tersengat listrik saat berada di atas pohon untuk memangkas pohon milik warga di Dukuh Margorejo, Desa Puro, Karangmalang.
Proses evakuasi dilakukan BPBD, kepolisian, TNI, tim medis, relawan hingga masyarakat umum.
Ketua PSC 119 Sukowati Sragen Udayanti Proborini melalui Sekretaris PSC 119 Sukowati Sragen Nengah Adnyana Oka Manuaba mengatakan korban meninggal dunia di atas pohon.
Oka mengatakan, call center PSC 119 Sukowati Kabupaten Sragen menerima informasi kegawatdaruratan sekira pukul 10.27 WIB.
“Kami mendapatkan informasi terdapat Kegawatdaruratan Medis di Margorejo, Ds. Puro, Karangmalang, pukul 10.27 dengan informasi awal 1 pasien tersengat listrik pada saat memotong ranting pohon,” kata Oka.
Menindaklanjuti informasi tersebut PSC 119Â Sukowati Kabupaten Sragen juga mengirimkan petugas untuk menuju ke lokasi kejadian dengan menggunakan armada Ambulans Rescue Medic Alfa 06 PSC 119 Sukowati Kabupaten Sragen.
Oka menyampaikan dari hasil koordinasi dengan unsur di lapangan untuk menurunkan pasien yang masih tersangkut di atas pohon dengan teknik lowering (teknik yang menggunakan tali untuk menurunkan korban dari ketinggian).
“Dalam kurun waktu kurang lebih 15 menit pasien berhasil di turunkan dari atas pohon oleh petugas. Selanjutnya setelah pasien di pastikan sudah meninggal dunia, kemudian di evakuasi menuju rumah duka menggunakan ambulans rescue medic alfa 01 PMI Sragen,” kata dia.
Tim Inafis dan Puskesmas Karangmalang akhirnya melakukan visum di rumah duka. Hasil visum menunjukkan korban murni meninggal dunia karena tersengat listrik karena tidak di temukan tanda kekerasan pada tubuh korban.
Korban meninggal dunia dengan mengalami luka bakar di punggung, siku tangan kiri, telapak tangan kanan, perut dan juga luka bakar punggung kaki kanan. (mpm)
