Partisipasi Pemilih Pilkada 2024 di Solo Alami Penurunan

inilahjateng.com (Solo) – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Solo mengakui tingkat partisipasi pemilih dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak Solo 2024 turun.Â
Ketua KPU Kota Solo, Yustinus Arya Artheswara mengatakan, jika dibandingkan Pemilihan Umum (Pemilu) dan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 lalu, persentase partisipasi pemilih untuk Pilkada hanya sekitar 73,9 persen, lebih rendah dari Pemilu dan Pilpres yang sekitar 86 persen.
Padahal target partisipasi pemilih untuk Pilkada Solo 2024 yakni 80 persen.Â
“Ya itu target kami (Pilkada 2024) dari KPU Kota Solo sendiri. Tapi ini ternyata capaiannya 73 persen,” katanya, Senin (2/12/2024).
Menurutnya, turunnya tingkat partisipasi pemilih lantaran banyak pemilih yang bekerja di luar kota dan lintas provinsi.Â
“Mungkin karena bekerja di luar kota, bisa jadi penyebab. Bekerja di luar kota, lintas provinsi tidak bisa mengajukan pindah memilih. Karena lokasi provinsi berbeda,” ucap dia.
Padahal, terkait sosialisasi sendiri, KPU Solo telah melakukan upaya optimal.
Sehingga sebagai evaluasi, sosialisasi akan lebih ditingkatkan, khususnya di media sosial.Â
“Sosialisasi sudah sangat gencar juga terutama pemilih pemula, kaum disabilitas. Sebagai evaluasi kami ke depan tentunya dari sosialisasi lebih ditingkatkan, terutama di media sosial karena jangkuannya pemilih jauh, luar kota, luar provinsi, lebih efektif dengan media, media sosial,” tandasnya. (DSV)