inilahjateng.com (Solo) – Kapolri Jenderal Listyo Sigit melakukan pengecekan di sejumlah titik krusial di Kota Solo, Sabtu (21/12/2024).
Pengecekan ini untuk memastikan keamanan jelang hari libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.
Dari pantauan di lapangan, Listyo Sigit melakukan pengecekan di Solo Safari dan Terminal Tirtonadi Solo.
Usai melakukan pengecekan di dua lokasi tersebut, Sigit mengaku Solo Safari merupakan tempat wisata yang harus diamankan pihak kepolisian, khususnya jajaran Polda Jateng.
“Dari total 211 lokasi kita cek terkait kesiapan pengaman dan kesehatannya, dan memang terjadi peningkatan terhadap jumlah pengunjung. Saya lihat yang berkunjung macam-macam dari Semarang, Solo Jakarta, Kalimantan, ini menjadi salah satu kunjungan wisata yang menurut saya cukup menarik bagi masyarakat yang berkunjung,” kata Sigit usai cek pengamanan di Terminal Tirtonadi Solo.
Mengingat adanya kenaikan pengunjung di Solo Safari dan Terminal Tirtonadi, maka pengunjung diharapkan terlayani dengan baik.
“Tadi sengaja langsung ke Terminai Tirtonadi, memastikan bagaimana pelayanan terhadap masyarakat, pelayanan terhadap pengemudi dan juga tentunya kepastian terkait dengan pengecekan kendaraan,” bebernya.
Menurutnya, pengecekan kendaraan penting dilakukan sebagai upaya untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas saat libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.
“Ini penting untuk dilakukan karena kita ingin untuk menekan jumlah laka lantas yang terjadi, karena tahun lalu angkanya lumayan tinggi walaupun jumlah korbannya berkurang khususnya untuk tujuan Jawa Tengah dan Jawa Timur,” ucapnya.
Sehingga dalam kesempatan itu, Sigit mengimbau kepada para pengemudi agar mengecek kendaraan sebelum melakukan perjalanan jarak jauh.
“Dan juga kita pesankan untuk yang perjalanan yang jarak jauh agar memiliki sopir ataupun driver cadangan sehingga pada saat lelah mereka bergantian,” pintanya.
Selain melakukan pengecekan armada, Sigit juga memastikan kondisi driver dalam keadaan baik. Artinya tidak dalam pengaruh narkoba.
“Saya mengharapkan Setiap kegiatan khususnya yang akan meninggalkan Jawa Tengah ataupun Tirtonadi seluruh pengemudinya sudah menjalani pengecekan oleh kesehatan pengecekan urine untuk memastikan, apakah ada penggunaan narkoba sehingga kemudian pada saat mereka mengemudi kondisinya betul-betul sehat dan prima,” tandasnya. (DSV)
