Pedagang Jepara Keluhkan Kenaikan Harga Cabai

inilahjateng.com (Jepara) – Kenaikan harga cabai di pasaran yang terjadi minggu-minggu ini membuat pedagang mengurangi stok jualan.Â
Salah satu pedagang pasar tradisional Welahan, Narti mengatakan, cabai kriting merah alami lonjakan kenaikan yang signifikan.Â
Saat ini, ia menjual cabai kriting merah seharga 60 ribu per-kg. Naik lebih dari 2 kali lipat dari harga sebelumnya seharga 28 ribu.Â
“Kriting merah sekarang harganya 60 dari harga sebelumnya 28. Kenaikan terjadi sudah semingguan ini,” kata dia, Selasa (6/2/2024).Â
Selain cabai kriting merah, ia menyebut kenaikan terjadi di cabai rawit putih naik dari 21 ribu perkilogram jadi 26 ribu perkilogram.Â
“Cabai setan juga naik. Dari harga 25 ribu perkilo sekarang jadi sekilonya 35 ribu,” ungkapnya.Â
Baginya, dengan kenaikan ini berdampak pada pembeli yang akhirnya pikir-pikir ulang untuk membeli, utamanya membeli cabai kriting merah yang harganya melonjak naik.Â
Senada dengan Narti, Erwan, pedagang di Pasar Jepara II juga mengeluhkan kenaikan harga cabai. Seperti cabai kriting merah dihargai 50 ribu perkilo.Â
“Cuman naiknya ketinggian banget yang merah jadi jualnya agak susah,” ungkapnya.Â
Dirinya mengalami penurunan pembeli sekitar 40 persen, semenjak harga cabai naik sekitar satu minggu terakhir.
Biasanya dia memasok sekitar 10 kilogram cabai perharinya, tapi sekarang ia mengurangi dengan hanya 6-7 kilogram.Â
Ia menerangkan, kurangnya pasokan membuat harga naik dan disertai dengan adanya musim penghujan yang membuat hasil tanam menjadi kurang maksimal.Â
“Pembeli sama mengeluh. Keuntungan dikit kalau dikasih mahal dikit tidak mau. Jadi saya ya ambil dikit-dikit,” kata dia.Â
Ia menyebut, cabai rawit juga alami kenaikan dari harga 25 ribu perkiogram, sekarang naik 38 ribu perkilogram. Sementara harga cabai setan dari 25 ribu perkilogram naik jadi 30 ribu perkilogram.Â
“Harapannya semoga cepat turun. Harga cabainya turun. Soalnya yang beli pada senang,” kata dia. (NIF)Â