
inilahjateng.com (Semarang) – Destuadi Bram Aldio (25) warga Rejosari, Semarang Timur sebagai tersangka begal payudara mengaku melakukan aksi bejat itu sudah dilakukannya 8 kali.
Sebelumnya, ia diamankan petugas karena melakukan tindakan pelecrhan tersebut terhadap seorang pelajar berinisial APD (18) di depan SMK Dr.Cipto, Kelurahan Rejosari, Kecamatan Semarang Timur pada Rabu (31/1/2024).
Saat kejadian terakhir, ia mengaku di hari yang sama juga melakukan aksi itu di Jalan Gajah atau tepatnya depan Radio Pop dengan korban berinisial PEV (22).
“Targetnya adalah perempuan acak yang berjalan sendirian. Habis ngelakuin saya langsung pergi. tapi kebanyakan pelajar, ada juga karyawan satu orang,” ujarnya dihadapan para awak media saat rilis kasus di Mapolrestabes Semarang, Senin (5/2/2024).
Sementara, Wakasatreskrim Polrestabes Semarang, Kompol Aris Munandar menjelaskan perbuatan pelaku terungkap setelah diamankan oleh warga ketika beraksi di Jalan Barito.
“Saat itu, tersangka ditangkap oleh warga ketika korban meneriaki pelaku. Modus pelaku meremas payudara korbannya,” ungkapnya.
Lebih lanjut, ia menghimbau kepada masyarakat manakala memang mengalami hal serupa yang dilakukan oleh pelaku bisa melaporkan ke kepolisian. Dirinya menduga masih ada lokasi-lokasi dan korban lainnya yang dilakukan oleh pelaku.
“Pelaku melakukan hal sama ditempat lain dan di hari yang sama juga sebelumnya (lokasi Barito) melakukan. Dan korban sudah membuat laporan dan sudah kita tindak lanjuti. Kini sedang dikembangkan manakala perbuatan sama untuk di wilayah lain dan untuk korban lainnya bisa melapor,” bebernya.
Saat ini tersangka dan barang bukti sudah diamankan di Polrestabes Semarang untuk pemeriskaan lebih lanjut.
Menurut keterangan PPA Polrestabes Semarang, tersangka mengalami kelainan yang tidak wajar.
Pelaku dijerat pasal 289 KUHP dan 281 KUHP terancam maksimal 9 tahun penjara. (bdn)