
inilahjateng.com (Demak) – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Demak menggelar apel siaga pengawasan pemilu 2024 dengan tema ‘Bawaslu Bersholawat’ di halaman kantor Bawaslu Demak.
Acara ini juga diisi dengan bersholawat bersama sebagai bentuk doa dan harapan agar pemilu berjalan lancar, aman, dan demokratis.
Acara ini dihadiri oleh Bupati Demak, Eisti’anah yang diwakili oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Demak, Sugiarto, serta perwakilan dari KPU, TNI/Polri, Pemerintah Daerah, Badan Ad Hoc Bawaslu dan elemen masyarakat lainnya.
Dalam sambutannya, Sugiarto, menyampaikan apresiasi dan dukungan kepada Bawaslu Demak yang telah menyelenggarakan acara ini.
“Selain sebagai sarana mendekatkan diri kepada Allah SWT, kita tentunya berharap agar seluruh tahapan pesta demokrasi yang akan kita laksanakan dapat berjalan lancar. Terlebih kegiatan ini dikemas dengan unsur religi. Dimana hal ini selaras dengan karakter Kota Wali yang religius, mengingat sholawat sudah menjadi sebuah budaya bagi warga Demak,” ujar Sugiarto.
Sugiarto juga mengajak seluruh pihak untuk bergerak bersama menyukseskan pesta demokrasi, menjaga kondusifitas wilayah, serta meminimalisir berbagai resiko terjadinya konflik.
Ia menekankan pentingnya sinergi, komunikasi, dan koordinasi antara penyelenggara pemilu, pengawas pemilu, aparat keamanan, pemerintah daerah, dan masyarakat.
“Ini sangat penting, mengingat pemilihan umum yang adil dan jujur merupakan fondasi utama untuk mewujudkan demokrasi yang berkualitas. Saya yakin, dengan semangat kebersamaan dan kesatuan, kita dapat menciptakan suasana yang kondusif, menjaga netralitas, dan memastikan setiap tahapan pemilihan berjalan dengan lancar,” tutur Sugiarto.
Sementara itu, Ketua Bawaslu Demak, Ulin Nuha mengatakan bahwa apel siaga dan bersholawat ini merupakan salah satu bentuk kesiapsiagaan pengawasan dalam pemilu 2024.
Ia mengingatkan jajaran pengawas ad hoc nya untuk memastikan tidak ada kampanye dan politik uang di masa tenang.
“Itu merupakan titik kritis. Jangan sampai ada yang mencoba mengganggu hak pilih rakyat dengan cara-cara yang tidak fair. Kita harus waspada dan sigap mengawasi setiap pelanggaran yang terjadi,” tegas Ulin.
Ulin juga berpesan agar jajaranya memastikan distribusi logistik yang dilakukan KPU benar-benar tepat waktu, tepat sasaran, dan tepat jumlah. Ia mengatakan bahwa hal ini sangat berpengaruh terhadap kelancaran dan keamanan pemilu.
“Kita harus bersinergi dengan KPU dan TNI/Polri untuk memastikan logistik pemilu terdistribusi dengan baik. Jangan sampai ada yang hilang, rusak, atau bermasalah. Kita harus menjaga integritas dan kredibilitas pemilu,” ucap Ulin.
Acara apel siaga dan bersholawat ini berlangsung dengan khidmat dan penuh semangat. Para peserta mengikuti sholawat yang dipimpin oleh Ki Joko Goro-Goro KH. Abdurrokhim bersama Grup Sholawat Ahbabul Musthofa Karangtengah dengan antusias.
Mereka berdoa agar Allah SWT memberikan kemudahan, keselamatan, dan keberkahan dalam pelaksanaan pemilu 2024. (Hrw)