Jateng

Pemkab Demak Gelar Tasyakuran Hari Jadi

inilahjateng.com (Demak) – Sebagai bagian dari rangkaian peringatan Hari Jadi Kabupaten Demak ke-522, Pemerintah Kabupaten Demak menggelar Selamatan dan Doa Bersama di Pendopo Satya Bhakti Praja.

Acara ini dihadiri oleh Bupati Demak, Esti’anah, beserta jajaran perangkat daerah, alim ulama, perwakilan agama dalam Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB), Majelis Ulama Indonesia (MUI), Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS), Ormas Kegamaan, serta perwakilan masyarakat. Total peserta mencapai 450 orang.

Kegiatan diawali dengan Istighosah dan Tahlil, dilanjutkan doa bersama untuk keselamatan dan kesejahteraan Kabupaten Demak.

Ketua BAZNAS Kabupaten Demak, Bambang Soesetiarto, dalam laporannya, menyampaikan distribusi 5.000 paket sembako Ramadhan 2025 yang terdiri dari beras 5 kg, minyak goreng 1 liter, kecap, dan mi instan.

Baca Juga  Bea Cukai Musnahkan 13,9 Juta Batang Rokok Ilegal

“Bantuan ini disalurkan melalui Organisasi Perangkat Daerah (OPD), organisasi masyarakat (Ormas), serta lembaga keagamaan kepada para mustahik sesuai delapan asnaf penerima zakat,” ujar Bambang.

BAZNAS juga melaporkan penerimaan zakat fitrah 2025 dari para muzaki yang mencapai Rp385.585.000. Dana tersebut digunakan untuk pengadaan sekitar 25 ton beras serta biaya distribusi dan pengemasan.

“Penyaluran dilakukan ke berbagai pihak, termasuk setiap kecamatan yang menerima 100 kg, desa/kelurahan 50 kg, serta lembaga keagamaan dan sosial, termasuk komunitas nelayan. Secara simbolis, 400 paket sembako dan santunan bagi 50 anak yatim piatu serta zakat fitrah bagi kaum dhuafa juga diserahkan dalam acara ini,” lanjutnya.

Dalam sambutannya, Bupati Demak, Esti’anah, menegaskan, peringatan Hari Jadi ke-522 Kabupaten Demak menjadi momen refleksi atas perjalanan panjang serta peran penting Kabupaten Demak dalam sejarah bangsa.

Baca Juga  Kenang Jasa Pahlawan di Darat dan Laut, Polda Jateng Gelar Ziarah dan Tabur Bunga

“Kabupaten Demak telah menghadapi berbagai tantangan, seperti bencana, pandemi, dan permasalahan sosial-ekonomi. Namun, dengan semangat kebersamaan, kita mampu bangkit dan terus berkembang,” ujarnya.

Beliau juga mengapresiasi seluruh elemen masyarakat yang telah berkontribusi dalam pembangunan Kabupaten Demak.

“Pembangunan bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga seluruh masyarakat. Dengan semangat ‘Merajut Kebersamaan, Mengukir Kemajuan, Menuju Demak Semakin Bermartabat dan Sejahtera,’ kita dapat memperkuat silaturahmi, meningkatkan pelayanan publik, dan mewujudkan Demak yang lebih maju serta sejahtera,” tambahnya.

Acara ditutup dengan penyerahan santunan kepada 50 anak yatim dan 10 kaum dhuafa sebagai bentuk kepedulian sosial terhadap mereka yang membutuhkan.

Dengan semangat persatuan dan kebersamaan, diharapkan Kabupaten Demak terus berkembang dan memberikan kesejahteraan bagi seluruh masyarakatnya. (hrw)

Back to top button