inilahjateng.com (Pekalongan) – Pemerintah Kabupaten Pekalongan menunjukkan komitmennya dalam memberikan pelayanan maksimal kepada para jamaah haji asal daerah tersebut.
Hal itu ditegaskan langsung oleh Bupati Pekalongan, Fadia Arafiq, saat membuka bimbingan manasik calon jamaah haji tahun 2025.
“Pemkab Pekalongan memfasilitasi keberangkatan dan pemulangan jamaah haji asal Pekalongan dari dan ke Tanah Suci melalui Embarkasi Solo,” ujar Fadia Arafiq dalam keterangannya, Minggu (13/4/2025).
Dalam upaya memberikan pelayanan terbaik, Bupati Fadia yang didampingi Wakil Bupati Sukirman menyampaikan pihaknya menempatkan 7 petugas haji daerah.
Para petugas ini bertugas nantinya mendampingi para jamaah selama menjalankan ibadah di tanah suci.
“Pemkab Pekalongan menempatkan 7 petugas haji daerah sebagai pendamping dan kepanjangan tangan Pemkab dalam melayani para jamaah haji,” tambahnya.
Fadia juga memberikan pesan khusus kepada para petugas haji agar sabar dan telaten dalam mendampingi para calon jamaah, terutama yang berusia lanjut.
Dari total jamaah haji asal Kabupaten Pekalongan, terdapat 19 calon jamaah haji lanjut usia (lansia), dengan jamaah tertua berusia 88 tahun.
“Selamat kepada para jamaah haji Kabupaten Pekalongan. Selamat beribadah, semoga semuanya lancar. Mohon para petugas haji agar sabar dan telaten, terutama kepada 19 calon jamaah haji lansia,” ungkapnya.
Dukungan penuh dari Pemkab Pekalongan ini diharapkan dapat meringankan dan memudahkan perjalanan ibadah para jamaah, terutama bagi mereka yang sudah lanjut usia, agar bisa menunaikan ibadah haji dengan nyaman dan khusyuk.
Langkah proaktif ini juga menjadi bukti nyata bahwa Pemerintah Kabupaten Pekalongan tidak hanya fokus pada aspek administratif, namun juga pada aspek kemanusiaan dan pelayanan langsung kepada masyarakat. (RED)
