NasionalJateng

Pemkot Semarang Bakal Bangun Infrastruktur di Sawah Besar Bagi Pedagang Barito Karya Mandiri

Inilahjateng.com (Semarang) – Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang akan membangunkan infrastruktur pendukung untuk pasar yang akan ditempati oleh pedagang Barito Karya Mandiri di Sawah Besar.

Plt Kepala Dinas Perdagangan Kota Semarang, Fajar Purwoto mengatakan nantinya pedagang Barito Karya Mandiri rencananya akan dibagi dua kelompok dan akan ditempatkan di Sawah Besar dan Mal Dargo.

Pihaknya akan berkoordinasi dengan dinas terkait untuk membuat infrastruktur pendukung antara lain jalan, saluran, dan penerangan. Sedangkan untuk lapak pedagang akan dibangun secara swadaya oleh para pedagang.

“Jadi untuk infrastrukrtur Insyaallah akan di biayai Pemkot Semarang. Pembuatan lapak mandiri, mereka sudah dua kali membuat lapak secara mandiri,” kata Fajar, Jumat (8/9/2023).

Baca Juga  Warga Terdampak Rob Tertangani Speling Pemprov Jateng

Pihaknya juga mengapresiasi apa yang dilakukan oleh para pedagang pedagang yang dinilai sangat kooperatif selama penataan dari bantaran sungai Banjir Kanal Timur (BKT) ke MAJT hingga akan kembali digeser ke Sawah Besar dan bekas Mal Dargo.

Fajar mengungkapkan saat relokasi dari BKT ke MAJT, pedagang mengeluarkan dana untuk pembangunan lapak secara mandiri hingga mencapai Rp 3 miliar. Hal ini menurutnya patut mendapat apresiasi karena mereka mau melakukan. Swadaya untuk pembuatan lapak.

“Saya salut, lima tahun relokasi MAJT, relokasi 2018, berjalannya waktu perkembangan MAJT luar biasa. Kami tidak memperpanjang sewa kontrak sehingga kami bertanggung jawab relokasi. Beberapa kali rapat disepakati dua tempat, yang di sawah besar dan eks mall Dargo,” ungkapnya.

Baca Juga  Jasamarga Transjawa Pastikan Kesiapan Hadapi Libur Panjang Idul Adha

Sebelumnya, Disdag sempat berencana merelokasi Pedagang Barito ke Lapak Suryokusumo, Tlogosari. Namun, memang ia menilai lokasi tersebut tidak memungkinkan untuk penempatan. Sehingga, pihaknya akan menempatkan pedagang ke rencana awal yakni di Sawah Besar.

“Suryokusumo tidak memungkinkan, dari meraka bersedia menempati Sawah Besar. Mall Dargo juga akan digunakan untuk pedagang,” lanjutnya.

Fajar mengatakan rencananya peletakan batu pertama di Sawah besar akan dilakukan pada 12 September mendatang. Ia berharap rencana relokasi ini bisa lancar tanpa ada halangan apapun.

“Nanti yang 223 menempati Sawah Besar, sisanya akan kami kawal, akan saya tempatkan di Dargo,” tandasnya. (Lia Dina Yunita)

Back to top button