Pemprov Jateng Dukung Kolaborasi TNI dan Polri untuk Ketahanan Pangan Nasional

inilahjateng.com (Semarang) – Pemerintah Provinsi Jawa Tengah (Pemprov Jateng) mendorong kolaborasi antara TNI dan Polri dalam mendukung program ketahanan pangan nasional.
Sekretaris Daerah Provinsi Jateng, Sumarno, mengapresiasi upaya ini, karena dalam program tersebut dianggap sangat strategis dalam memperkuat posisi Jateng sebagai salah satu penopang utama ketahanan pangan Indonesia.
“Terima kasih kepada TNI dan Polri yang sudah ikut nyengkuyung program Presiden RI untuk ketahanan pangan, khususnya di Jawa Tengah. Hal ini sangat mendukung visi kami menjadikan Jateng sebagai penumpu pangan nasional,” ungkapnya saat mendampingi kunjungan kerja Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Semarang, Kamis (21/11/2024).
Menurutnya, program ini sejalan dengan langkah Pemprov Jateng dalam menambah luas areal tanam dan mengoptimalkan lahan tidur, termasuk milik TNI dan Polri.
“Dengan mengolah lahan tidur menjadi subur, kami dapat meningkatkan produksi pangan dan mencapai target ketahanan pangan yang ditetapkan dalam RPJPD Jateng 2025-2045,” jelasnya.
Sumarno menambahkan, keterlibatan TNI dan Polri dalam program ini tidak hanya menambah sumber daya manusia di bidang pertanian, tetapi juga memperkuat Jateng sebagai pusat pangan dan industri nasional.
“Ini merupakan sinergi penting untuk menjaga ketahanan pangan dan ekonomi daerah,” tutupnya.
Sementara, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto menambahkan bahwa pihaknya telah mengoptimalisasi 358 ribu hektare lahan tidak produktif di berbagai daerah di Indonesia.
Selain itu, program pompanisasi yang melibatkan 70.629 unit pompa telah mengairi lahan seluas 908 ribu hektare, termasuk 163.522 hektare di Jateng melalui alokasi 5.458 unit pompa di wilayah Kodam IV/Diponegoro.
“Setiap Kodim di wilayah Kodam IV/Diponegoro disiapkan lahan 200 hektare untuk pengembangan pangan. Dengan ini, lahan tidak produktif dapat menjadi aset strategis dalam meningkatkan hasil pertanian,” tambahnya. (BDN)