Perempuan di Karangwuni Jadi Korban Percobaan Pembunuhan Kakak Iparnya

inilahjateng.com (Sukoharjo) – Seorang perempuan muda berinisial UH (24), warga Dukuh Nglinduk, Desa Karangwuni, Kecamatan Polokarto, menjadi korban percobaan pembunuhan yang diduga dilakukan oleh kakak iparnya, W (30).
Peristiwa tragis ini terjadi di rumah korban pada Senin (3/2/2025) sekitar pukul 07.30 WIB.
Kepala Desa Karangwuni, Hartono, mengatakan, peristiwa yang terjadi pada pagi hari ini menggemparkan warga sekitar lantaran korban dan pelaku masih memiliki hubungan keluarga.
“Kami sangat prihatin dengan kejadian ini. UH adalah warga kami, dan selama ini tidak ada tanda-tanda konflik yang mencolok di dalam keluarganya,” katanya.
Pelaku diduga menyerang korban dengan senjata tajam hingga mengakibatkan sembilan luka tusuk di tubuhnya, termasuk di bagian payudara.
Korban yang mengalami pendarahan hebat langsung dilarikan ke Rumah Sakit Kustati, Surakarta, untuk mendapatkan penanganan medis darurat.
Saat ini, UH masih dalam proses operasi guna menyelamatkan nyawanya.
Seorang warga yang enggan disebutkan namanya mengatakan kejadian berlangsung sangat cepat.
“Kami mendengar suara teriakan dari dalam rumah, lalu melihat korban sudah bersimbah darah. Pelaku langsung melarikan diri,” bebernya.
Setelah melakukan aksi keji tersebut, pelaku W langsung melarikan diri.
Aparat kepolisian dari Polsek Polokarto dan Polres Sukoharjo segera turun ke lokasi kejadian untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengumpulkan keterangan dari saksi-saksi.
Polisi kini tengah memburu keberadaan pelaku yang masih dalam pelarian.
Kapolres Sukoharjo, AKBP Anggaito Hadi Prabowo, menyatakan bahwa pihaknya telah membentuk tim khusus untuk mengejar pelaku.
“Kami sedang melakukan pencarian intensif terhadap tersangka. Masyarakat yang mengetahui keberadaannya dimohon segera melaporkan ke pihak berwajib,” tegasnya.
Sementara itu, terkait motif di balik percobaan pembunuhan ini masih dalam penyelidikan pihak kepolisian.
Dugaan sementara, kejadian ini dipicu oleh konflik keluarga yang belum terungkap secara jelas. (DSV)