inilahjateng.com (Semarang) – Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang memperingati Hari Guru ke-79 dengan berbagai kegiatan.
Puncaknya ada kegiatan pentas para siswa yang ditujukan untuk para guru yang dilaksanakan di Aula Balai Kota Semarang, Jumat (29/11/2024).
Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu yang hadir dalam kegiatan tersebut memberikan motivasi dan ucapan selamat Hari Guru pada para guru yang hadir.
Ita, sapaannya, berharap para guru di Indonesia terutama di Kota Semarang bisa semakin hebat dan menjadi pendamping anak-anak saat di lingkungan sekolah.
Ia mengatakan jika guru tak hanya profesi pendidik, tapi juga orang tua kedua bagi anak-anak di sekolah.
“Guru adalah orang tua kedua, kalau orang tua pertama ya kita di rumah tapi begitu di sekolah ya orang tua anak-anak adalah guru. Kami harap selalu bisa mendampingi dan kami sampaikan terimakasih karena jadi orang tua kedua itu susah karena yang diurus banyak dan punya sifat yang berbeda,” kata Ita.
Dalam kesempatan tersebut, Ita berpesan jika ada masalah yang terjadi di sekolah dan menyangkut guru dan siswa, agar para guru bisa melaporkan ke Dinas Pendidikan.
Tujuannya, agar masalah yang terjadi di sekolah bisa segera diatasi atau paling tidak diminimalisir dampaknya.
“Kami sampaikan pesan jika ada masalah untuk bisa menyampaikan kepada kami melalui dinas pendidikan untuk bisa meminimalisir permasalahan di sekolah,” tuturnya.
Ia menerangkan saat ini bonus demografi semakin kuat. Seperti diketahui pada Pilkada kemarin saja, pemilih Gen Z jumlahnya diatas 50 persen bahkan akan semakin naik.
“Presiden mencanangkan 2045 adalah Indonesia emas sehingga banyak sekali kebutuhan atau hal yang menjadi pendukung karena tidak mudah menghadapi anak-anak pada 20 tahun ke depan,” jelasnya.
“Ini menjadi tugas dan tanggung jawab kami selaku pemerintah untuk bisa memberikan support pada guru untuk bisa mendampingi anak-anak,” tandasnya. (LDY)
