
inilahjateng.com (Jakarta) – Kepala Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri Inspektur Jenderal Polisi Agus Suryo Nugroho mengatakan pihaknya telah melakukan kunjungan dan survei jalur mudik untuk mengidentifikasi permasalahan yang terjadi pada tahun lalu agar tidak terulang kembali.
“Termasuk juga memitigasi tempat-tempat yang merupakan trouble spot dan black spot yang terjadi kepadatan, perlambatan, dan simpul-simpul crossing,” kata Agus di Jakarta, dikutip Jumat (7/3/2025).
Ia berharap tahun ini tidak ada kemacetan, melainkan perlambatan yang disebabkan kepadatan dari mobilitas masyarakat yang melakukan mudik pada Lebaran 2025.
Agus menjelaskan ada 2.400 pos pengamanan dan pelayanan yang tersebar di Indonesia.
Diimbau, agar masyarakat tidak menggunakan kendaraan roda dua untuk mudik karena berdasarkan hasil analisa dan evaluasi tahun 2024, kecelakaan paling banyak melibatkan kendaraan roda dua.
“Oleh sebab itu, pos pelayanan sepanjang jalan setiap polres, itu kami akan melayani dengan sepenuh hati. Jadi, negara harus hadir untuk melayani, melindungi masyarakat sampai dia harus merasa aman,” ujarnya.
Agus menjelaskan nantinya kendaraan roda dua akan dihentikan pada pos tertentu untuk dikawal dan diserahkan ke polres tetangga. “Ini sudah kita rumuskan seperti itu. Betul-betul kita mengawal duta-duta mudik dan balik ini harus aman,” tambah Agus. (RED)