Arena

Pertandingan Halal Bi Halal 525 FC, Arnaz: Yang Penting Hepi

inilahjateng.com (Semarang) – Strategi mirip timnas Italia diperagakan tim merah saat melawan tim putih dalam laga ajang halal bi halal 525 FC di Stadion Citarum, Senin (13/5/2024) malam.

Namun sayangnya, strategi tim merah yang dipimpin Ketua KONI Kota Semarang Arnaz Agung Andrarasmara ini tidak berjalan mulus.

Pasalnya, tim putih yang dikomandani Ketua KKS Hamdani, ternyata juga menerapkan strategi bertahan.

Alhasil, hingga paruh babak pertama, kedua tim tidak saling menyerang.

“Saya pikir tadi strategi gerendel ini sudah mantab seperti Italia, ternyata lawannya malah parkir bus. Tapi yang penting semua hepi, kalau perlu satu per satu pemain diberi kesempatan ngegolin,” kelakar Mas Arnaz usai pertandingan.

Baca Juga  Jelang Liga 1, Rakhmatsho Malah Hengkang dari Persijap

Mas Arnaz sendiri mencetak 1 gol saat menerima sodoran umpan hasil tendangan bebas dari Hendrik Hutabarat.

Diakuinya, kedua tim yang memilih strategi bertahan dan serangan balik ini, justru membuat suasana semakin guyub.

Apalagi sudah lama tim 525 FC tidak menggelar pertandingan internal.

Bahkan karena laga halal bi bihalal, justru yang terjadi antar pemain sering kali meminta maaf saat bersenggolan.

Erwin Ardian bahkan seringkali menyalami kiper Ustadz Dimas usia membobol gawangnya.

“Maaf lahir batin ya tadz, minal aidizin lagi,” selorohnya disambut tawa para pemain lain.

Begitupun pembesar Kawula Muda Semarang (KMS) Naga Nusantara yang hanya bermain 10 menit karena ngos-ngosan dan memilih keluar, meminta digantikan pemain lain.

Baca Juga  Dosen UNNES Raih Emas di Kejuaraan Woodball Internasional

“Mohon maaf ya, masih ada sisa-sisa opor dan menjadi lemak yang belum sepenuhnya terbakar, 5 menit saja, yang penting sudah foto,” ujarnya berjalan keluar lapangan dengan sempoyongan.

Namun disinilah nampak keguyuban dan kekompakan tim 525 FC yang memang bukan klub sepakbola profesional.

Nilai fun, happy dan sehat bersama menjadi semangat yang mempersatukan seluruh elemen tim.

Apalagi tim ini memang berisi para penghobi bola yang memang tidak semuanya memiliki skill bermain sepakbola.

Ada PNS, wartawan, karyawan, pengusaha, Youtuber, ustadz hingga anak-anak muda yang masih duduk di bangku kuliah.

“Yang penting tujuannya menjaga kekompakan dan guyub serta sehat bersama. Lupakan soal jumlah gol, yang penting hepi,” imbuh Mas Arnaz menutup halal bi halal.

Baca Juga  Masuki Liga 1, inilah Pemain Baru Persijap Jepara

Ketua Kadin dan Baznas Kota Semarang ini berharap, kekompakan ini terus dijaga dan ditingkatkan seiring dengan laga internal 525 FC yang akan akan digiatkan kembali. (RED)

Back to top button