inilahjateng.com (Demak) – Kapolres Demak, Akbp Muhammad Purbaya menegaskan kepada seluruh personil untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap kerawanan Pemilu 2024.
Hal tersebut disampaikan di tengah kegiatan kenal pamit pejabat Polres Demak, Selasa (24/10/2023).
“Untuk pejabat baru, tolong segera menyesuaikan karena kita harus menghadapi tahun politik. Saya ingatkan lagi, tdak boleh berpolitik tapi kita harus tau politik supaya kita bisa antisipasi kerawanan,” ujar Kapolres Demak.
Sementara itu, dalam pergantian pejabat di wilayah Polres Demak meliputi dua PJU dan empat Kapolsek.
Pertama, Jabatan Kabag SDM dari Kompol Budiarto kepada AKP Rinto Dwi Mulyono. Kedua, Kasatlantas dari AKP Muhammad Gargarin Friyandi kepada AKP Lingga Ramadhani.
Ketiga, Kapolsek Mranggen dari AKP Nasoir kepada AKP Margono. Keempat, Kapolsek Wedung dari IPTU Muhamad Sibaweh Muamar kepada IPTU Pribawono.
Selanjutnya, penyerahan Jabatan Kapolsek Bonang kepada IPTU Miftahun Nur dan penyerahan Jabatan Kapolsek Mijen kepada IPTU Khairul Anam.
Dikatakan Kapolres, serah terima pejabat dilingkungan Polri adalah hal yang biasa dan wajar terjadi dalam suatu organisasi. Hal tersebut dilakukan dengan tujuan untuk penyegaran baik sebagai upaya tour of duty maupun tour of area.
“Mutasi jabatan juga merupakan wujud penghargaan dari pimpinan kepada personel yang bersangkutan. Oleh karena itu, kepercayaan yang diberikan harus dijalankan dengan baik dengan tujuan mampu memberikan perubahan kontruktif serta dapat memberikan efek positif bagi kinerja,” katanya.
Dia menambahkan, situasi Kamtibmas secara umum mengalami eskalasi meningkat baik secara kualitas maupun kuantitas. Sebagai anggota Polri harus senantiasa dituntut selalu tanggap dalam menyikapi situasi tersebut.
“Tantangan Polri ke depan semakin berat, oleh karena itu jika kita tidak siap menghadapinya maka kita sendiri yang akan ketinggalan. Untuk itu, kepada pejabat lama dan pejabat baru, segera menyesuaikan tugas di tempat baru,” tandasnya. (Hrw)
