Pj Bupati Jepara Minta Penanganan Banjir Dikaji Ulang

inilahjateng.com (Jepara) – Penjabat Bupati Jepara Edy Supriyanta meminta agar penanganan banjir di Jepara dapat dikaji ulang. Pasalnya, banjir di beberapa titik di Kabupaten Jepara terjadi berulang-ulang.
Dirinya menyampaikan, kedatangan Badan Nasional Penanggulangan Bencana ke lokasi banjir di Desa Dorang, Kecamatan Nalumsari, Kabupaten Jepara beberapa waktu lalu akan menjadi evaluasi bersama.
“Nanti kita evaluasi kembali untuk penanganan banjir di Jepara kedepannya,” kata Edy, Kamis (21/3/2024).
Dia pun meminta kepada BPBD Jepara untuk mengkaji kembali terkait penyebab dan kondisi banjir di beberapa titik. Edy sebut seperti di Desa Batukali dan Dorang yang terjadi banjir berulang-ulang.
“Terutama di Batukali, Dorang, itu banjirnya berulang. Saya minta untuk dikaji kembali, bagaimana kondisinya, supaya bisa tau penanganannya,” terang Edy.
Terkait adanya laporan kehilangan barang dari warga yang terdampak banjir, Pj Bupati meminta untuk petinggi atau camat setempat mendatanya. Dirinya menuturkan, kemungkinan besar barang-barang warga yang hilang karena terbawa banjir.
“Disampaikan saja apa yang hilang, didata kemudian dilaporkan ke petinggi atau camat,” imbuhnya.
Sementara itu, Kalakhar BPBD Kabupaten Jepara, Arwin Noor Isdiyanto menjelaskan bahwa pihaknya sudah melakukan penanganan banjir sesuai dengan SOP kedaruratan bencana.
“Dari kedaruratannya sudah teratasi dengan baik, meskipun rehabilitasinya belum, sebagian sudah mulai melakukan pembersihan dan penyedotan air,” ujarnya.
Dia memaparkan, banjir mulai menerjang Kabupaten Jepara sejak tanggal 10 Maret 2024 lalu. Dalam sepuluh hari, dia menilai banjir di beberapa titik sudah hilang, tinggal rehabilitasi titik-titik yang masih tergenang.
“Tanggal 13 Maret kemain mulai mendirikan dapur umum setelah adanya ledakan banjir di berbagai titik, Sowan Kidul, Batu Kali, dan Dorang,” tambah Erwin.
Meskipun begitu, pihaknya bersyukur bahwa banjir di Jepara sudah menyurut beberapa hari terakhir.
“Alhamdulillah saat ini memang menurun, beberapa titik sudah surut dan clear,” pungkasnya. (NIF)