inilahjateng.com (Solo) – Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana bersama forkopimda melakukan pengecekan di Stasiun Balapan, Solo, Kamis (4/4/2024).
Peninjauan dilakukan untuk memastikan kesiapan terminal dalam menyambut arus mudik Lebaran 2024.
Dalam pengecekan ini, Nana didampingi didampingi Kapolda Jateng Irjen Ahmad Luthfi, Pangdam/IV Diponegoro Mayjen TNI Deddy Suryadi dan Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka.
Tiba di stasiun, rombongan sempat menyapa calon penumpang yang akan melakukan perjalanan mudik ke Kota Malang.
Nana mengatakan, dari keseluruhan hasil pantauan, petugas sudah siap menerima dan memberikan pelayanan terbaik bagi pemudik ke Solo Raya.
Dimana posko pelayanan dan pengamanan mudik Lebaran di Stasiun Solo Balapan baru dimulai 5 April hingga 18 April.
“Untuk volume penumpang kereta api saat ini masih seperti hari-hari biasa, puncaknya ada di tanggal 6,7, 8,” katanya.
Sebelum melakukan pengecekan di Stasiun Balapan, rombongan juga menggelar pengecekan di Terminal Tirtonadi Solo.
Saat di terminal, Nana meninjau fasilitas pengecekan kesehatan, cek angkutan atau armada, dan Posko Lebaran Terminal Tirtonadi.
“Sudah cukup bagus, ini sesuai dengan arahan pemerintah pusat bahwa sopir dan kernet harus melalui tes kesehatan. Tadi saya lihat semua dicek mulai mata, gula darah, dan tekanan darah,” ujarnya.
Nana menyebut, di Terminal Tirtonadi pengecekan kendaraan juga dilakukan secara berkala.
Setiap bus yang masuk terminal langsung dicek untuk memastikan kondisi kendaraan aman selama perjalanan.
Tercatat selama ini di Terminal Tirtonadi ada 40 trayek AKAP yang dilaksanakan oleh sekitar 75 PO.
Selain itu, juga ada 16 trayek AKDP oleh 25 PO, serta angkutan aglomerasi dalam kota Trans Jateng dan Trans Solo.
Sementara itu, untuk volume kendaraan dan penumpang di Terminal Tirtonadi belum ada kenaikan signifikan.
Kondisi per hari ini masih dalam rata-rata volume kendaraan atau armada bus di Tirtonadi, yaitu sekitar 400-500.
Namun memasuki arus puncak mudik bisa mencampai 1000 bus bahkan 1.300 bur per hari.
“Posko pengamanan dan petugas juga sudah siap. Posko berjalan tanggal 3-18 April. Mereka akan terus melakukan tugas dan memberikan pelayanan kepada para penumpang atau pemudik,” tandasnya. (DSV)
