inilahjateng.com (Pekalongan) – Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jawa Tengah bersama Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PKB Pekalongan menggelar Konsolidasi Ramadhan yang bertajuk Sosialisasi Hasil Muktamar 2024 dan Kebijakan DPP PKB, di Kajen, Pekalongan, belum lama ini.
Acara ini menjadi momentum penting bagi PKB di Jawa Tengah, karena merupakan konsolidasi pertama yang dilakukan di tingkat provinsi.
Kegiatan ini dihadiri oleh jajaran pengurus partai dari berbagai tingkatan, termasuk Pengurus Anak Cabang (PAC) PKB.
Hadir dalam acara tersebut Ketua DPW PKB Jateng, Gus Yusuf Chudlori, yang memimpin langsung jalannya konsolidasi.
Selain itu, turut hadir Rois Syuriah PCNU KH Baehaqi, Sekretaris DPW PKB yang juga Wakil Bupati Pekalongan H. Sukirman, Bendahara DPW H Abdul Hamid, Ketua DPC PKB H Asip Kholbihi, serta KH Moh Sokhib, KH Badrudin Syukri, KH Alifudin, dan sejumlah Kiai sepuh lainnya.
Selain jajaran ulama dan tokoh partai, konsolidasi ini juga diikuti oleh pengurus PCNU, jajaran DPC PKB Pekalongan, serta seluruh badan otonom (Banom) PKB.
Dalam kesempatan tersebut, Gus Yusuf Chudlori menyampaikan pentingnya soliditas kader PKB.
Gus Yusuf menegaskan PKB harus tetap berada dalam satu barisan yang kuat demi memperjuangkan aspirasi masyarakat, khususnya warga Nahdlatul Ulama (NU).
“Muktamar 2024 bukan sekadar agenda lima tahunan, tetapi menjadi momen strategis bagi PKB dalam meneguhkan peran politiknya, baik di tingkat nasional maupun daerah,” ujar Gus Yusuf.
Sementara itu, KH Baehaqi menekankan bahwa PKB harus tetap berpegang teguh pada nilai-nilai perjuangan Nahdlatul Ulama dalam setiap kebijakan politiknya.
“Kita harus memastikan bahwa PKB tetap berjuang untuk kepentingan umat, menjaga nilai-nilai Islam Ahlussunnah wal Jama’ah, dan terus berkontribusi dalam membangun bangsa,” kata KH Baehaqi.
Sekretaris DPW PKB Jateng, H Sukirman, yang juga menjabat sebagai Wakil Bupati Pekalongan menambahkan, PKB Jateng siap melaksanakan setiap arahan dari DPP PKB.
Konsolidasi ini diharapkan dapat menyatukan langkah kader di seluruh tingkatan, terutama menjelang berbagai agenda politik penting di masa mendatang.
“Kita harus terus memperkuat struktur partai hingga ke akar rumput. Konsolidasi ini adalah bentuk nyata keseriusan PKB dalam memastikan seluruh kader siap menghadapi tantangan ke depan,” ujar Sukirman.
Sementara itu, Ketua DPC PKB Pekalongan, H Asip Kholbihi, menyatakan acara ini menjadi bagian dari upaya memperkuat sinergi antara DPW, DPC, PAC, hingga Banom PKB dalam mengawal kebijakan partai.
“PKB di Pekalongan siap menjalankan amanah partai dan memastikan bahwa kebijakan DPP PKB dapat diterjemahkan dengan baik di tingkat daerah,” katanya.
Di akhir acara, sejumlah ulama dan tokoh PKB menegaskan dukungan penuh terhadap kebijakan DPP PKB serta meneguhkan komitmen untuk menjaga soliditas partai.
Dengan adanya konsolidasi ini, PKB Jateng berharap dapat semakin memperkuat barisan serta memperjelas arah perjuangan politiknya di masa depan.
Acara diakhiri dengan doa bersama yang dipimpin oleh KH Moh Sokhib, sebagai bentuk harapan agar PKB terus diberikan kekuatan dalam memperjuangkan kepentingan rakyat dan umat.
Dengan konsolidasi ini, PKB Jateng semakin meneguhkan diri sebagai kekuatan politik yang solid dan siap menghadapi tantangan di tahun-tahun mendatang. (RED)
