inilahjateng.com (Semarang) – Polda Jateng memperkirakan arus lalu lintas mudik libur Natal dan Tahun Baru meningkat dibanding tahun sebelumnya.
Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi menjelaskan hal tersebut dikarenakan pada tahun sebelumnya perayaan Nataru masih masa Pandemi Covid-19.
Dirinya menyebut, diperkirakan sebanyak 35 ribu kendaraan akan melintas ke Jawa Tengah.
“Jadi perhari ini sudah ada 26.000, estimasi puncaknya hari Sabtu, tanggal 23-24. Nanti masuk wilayah Kalikangkung 35 ribu kendaraan dibandingkan dengan tahun 2022. Dan peningkatan 143 persen untuk masyarakat kita yang mudik diwilayah jateng. Kenapa meningkat, karena pertama 2022 dulu masih Covid, kedua tidak ada covid dan memang kegiatan ini akan fluktuatif sehingga bebas untuk masuk,” ungkapnya usai memimpin apel gelar pasukan Operasi Lilin Candi 2023 di lapangan Simpang Lima, Jum’at (22/12/2023).
Menanggapi peningkatan arus lalu lintas tersebur, dirinya juga sudah bekerja sama dengan Jasa Marga dan Pertamina untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di tol.
“Untuk jalur tol sudah kita siapkan quick respon patroli di masing-masing benggal jalan mulai Brebes sampai nanti keluar di Jatim sudah disiapkan tim urai termasuk kerja sama dengan Pertamina patroli mobil listrik dan BBM berjalan. Terrmasuk bottle neck di rest area jadi kalau arus balik ada 8 rest area, kita siapkan tim urai dan pos tinjau masuknya rest area itu. Pengalaman tahun kemarin macetnya di rest area karena mereka mau solat, mau buang hajat dan ini agar tidak terjadi macet di tol,” bebernya.i
Disisi lain, dirinya menambahkan bahwa kepolisian akan memanfaatkan drone yang dimiliki Ditlantas Polda Jateng untuk memantau situasi lalu lintas. Hal ini dimaksudkan agar jika terjadi kemacetan bisa segera terurai.
“Drone kita gunakan selama Nataru tidak hanya digunakan anggota untuk memantau tapi kita gunakan untuk urai jalur. Dengan drone akan memudahkan untuk memantau,” pungkasnya. (bdn)
