inilahjateng.com (Jepara) – Polres Jepara terus menggiatkan patroli dunia maya jelang Pilkada 2024. Patroli siber dilakukan untuk antisipasi persebaran berita bohong.
Kapolres Jepara, AKBP Wahyu Nugroho Setyawan mengatakan jika tim patroli siber terdiri dari Sat Reskrim dan Sihumas.
AKBP Wahyu mengatakan tim Siber ini bergerak sejak jauh-jauh hari untuk mengawasi kabar hoaks di media online maupun media sosial.
Patroli siber dilakukan lebih gencar setelah Bawaslu mengeluarkan indeks kerawanan Pilkada.
“Kita tahu jadwal kampanye itu singkat, artinya Cabup maupun Cagub hingga para tim sukses pasti akan menggunakan ruang digital. Hal ini tidak menutup kemungkinan akan berimbas munculnya berita hoaks,” ujar AKBP Wahyu, Senin (9/9/2024).
Ia menjelaskan, berdasarkan pengalaman yang ada, munculnya hoaks justru akan menimbulkan polarisasi. Sehingga berdampak pada perpecahan di masyarakat.
Dirinya menambahkan, jika ditemukan publikasi hoaks atau adu domba, tim Siber akan memberikan pesan khusus agar segera di takedown. Apabila tetap membandel, maka akan dilakukan tindakan tegas.
“Kami mengimbau masyarakat untuk bijak dalam penggunaan medsos, baik itu kepentingan berpolitik maupun yang lainnya,” pungkasnya. (NIF)
