inilajateng.com (Jepara) – Kekurangan air bersih kerap melanda Desa Clering, Kecamatan Donorojo, Kabupaten Jepara, terutama saat musim kemarau.
Beragam upaya dilakukan untuk menyikapi fenomena tahunan itu. Salah satunya membuat sumber air baru.
Polres Jepara membuat sumur bor dengan kedalaman hingga 110 meter.
Air tanah kemudian disedot menggunakan pompa dan disalurkan kepada warga sehingga memberi dampak positif bagi kehidupan masyarakat di wilayah tersebut.
Peresmian sumur bor ini pun dilakukan langsung oleh Kapolres Jepara AKBP Wahyu Nugroho Setyawan bersama pejabat utama Polres Jepara, Bhayangkari, Forkopimcam Donorojo, tokoh masyarakat hingga warga setempat, Rabu (21/8/2024).
Kapolres Jepara berharap sumur bor ini dapat bermanfaat untuk seluruh masyarakat yang membutuhkan sumber air bersih layak pakai untuk digunakan masyarakat memenuhi kebutuhan sehari-hari.
“Tentunya kita harapkan bermanfaat untuk masyarakat. Mudah-mudahan kurang lebih 6.530 warga atau 400 kepala keluarga yang tinggal di wilayah Desa Clering ini, bisa terjangkau. Selain itu, dari kegiatan peresmian juga dapat memperkuat hubungan harmonis antara Polri dan masyarakat,” ujar AKBP Wahyu.
Selain pembuatan sumur bor, juga diberikan perangkat pendukung berupa pompa air, tandon dan penyambungan listrik.
“Setiap tahun, warga di wilayah Dukuh Karangsari, Desa Clering, selalu mengharapkan bantuan air bersih. Oleh karena itu, sebagai solusi Polres bersama bersama Pemkab setempat hingga stake holder terkait lainnya membangun sumur bor beserta tandon air, listrik, dan pompa air,” ucapnya.
Menanggapi bantuan itu, Petinggi Desa Clering Ahmad Nasuri menyampaikan terima kasih kepada Kapolres Jepara beserta jajarannya, yang telah membuatkan sumur bor hingga menggelar kegiatan bhakti kesehatan dan penyaluran Bansos.
“Sumur bor ini sangat membantu sekali dalam pemenuhan kebutuhan air bersih bagi warga disini. Karena dalam musim kemarau, wilayah Desa Clering selalu mengalami kekeringan dan kesulitan akan pemenuhan kebutuhan air bersih,” ujarnya. (NIF)
