inilahjateng.com (SOLO) – Sebanyak 540 personil gabungan diterjunkan Polresta Surakarta untuk mengamankan kegiatan Car Free Night di malam Tahun Baru 2024.
Kapolresta Surakarta Kombes Pol Iwan Saktiadi mengatakan, pihaknya tengah menyiapkan anggota khusus yang ditempatkan di tengah keramaian untuk mengantisipasi terjadinya tindakan kriminal seperti pencopetan.
Pelaksanaan Car Free Nigth sendiri digelar di sepanjang jalan Slamet Riyadi hingga Balaikota Surakarta. Sejumlah panggung hiburan serta penyalaan kembang api di penghujung acara Car Free Nigth dengan lokasi Balaikota dan Ngarsopuro.
“540 personil gabungan, yang nantinya akan kami siapkan untuk pengamanan perayaan pergantian tahun 2023 ke 2024, yang fokusnya pada Car Free Night sepanjang Slamet Riyadi sampai dengan balai kota,” kata Kapolresta dalam jumpa pers di Mapolresta Surakarta, Kamis (26/12/2023).
Disisi lain, pengawasan melalui 257 CCTV diberbagai titik di Kota Solo juga dioptimalkan selama perayaan tahun baru.
“Tentunya nanti ada unit-unit khusus yang memantau dan 257 CCTV di sepanjang jalan kota Surakarta yang akan memantau situasinya untuk mengantisipasi hal tersebut,” ucapnya.
Bahkan Polresta Surakarta juga tidak mentolelir tindakan konvoi dengan menggunakan knalpot brong selama perayaan tahun baru di Kota Bengawan.
“Tidak ada kami menyiapkan waktu khusus untuk konvoi, Jadi kami melarang adanya konvoi memenuhi jalan dan mengganggu pengguna jalan lainnya. Jadi tidak ada toleransi, untuk siapapun yang dengan dalil perayaan malam tahun baru kemudian konvoi menggunakan ruas jalan yang ada di Solo akan kami tindak,” terangnya.
Iwan menyebut, personil gabungan juga dikerahkan untuk mengamankan jalannya ibadah di berbagai gereja di kota Solo, baik di gereja prioritas 1, 2, maupun 3. Hal ini seiring dengan masih berlakunya operasi lilin candi 2023-2024.
“Kami menyiapkan personil pengamanan baik itu gereja prioritas 1 2 dan 3, sesuai dengan yang telah ditetapkan pada kegiatan operasi lilin Candi 2023 2024. Seluruh aspek kegiatan masyarakat baik untuk peribadatan atau perayaan malam tahun baru dan hal-hal lainnya dalam kapasitas pengawasan kami itu yang kami siapkan untuk mengamankan,” jelasnya.
Iwan pun menghimbau kepada masyarakat agar merayakan pergantian tahun 2023-2024 dengan hal positif. Selain itu, bagi masyarakat yang merayakan ditengah keramaian agar tidak lalai dengan menjaga diri sehingga tiidak menjadi sasaran atau korban kejahatan.
“Yang terpenting adalah masyarakat agar tidak lalai jika mereka berada pada keramaian, menjaga barang-barang pribadi dan menjaga dirinya dari sasaran atau korban kejahatan,” tandasnya. (DSV)
