inilahjateng.com (Semarang) – Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) Kota Semarang pada tahun 2024 ini akan menggandeng sejumlah pihak dari eksternal organisasi perangkat daerah (OPD) lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang untuk meningkatkan pelayanan terkait dengan keterbukaan informasi publik kepada masyarakat.
Ketua PPID Kota Semarang yang juga menjabat sebagai Kepala Dinas Komunikasi, Informatmatila, Statistik dan Persandian (Diskominfo) Kota Semarang, Soenarto mengatakan pada tahun 2024 ini pihaknya akan menggandeng stakeholder eksternal Pemkot seperti BPJS, BNN, Kantor Wilayah Kementerian Agama, dan Kantor Imigrasi.
“Tahun 2024 ini kita akan merambah ke eksternal walaupun urusannya ada di pusat atau Provinsi tapi penyelenggaraannya kan ada di Kota Semarang. Sehingga kita ajak untuk bergabung menjadi tim PPID,” kata Narto, sapaannya, Senin (19/2/2024).
Ia memaparkan beberapa alasan pihaknya akan menggandeng stakeholder eksternal, misalnya seperti BPJS yang secara umum informasi detail seputar BPJS masih banyak dibutuhkan masyarakat.
Selain itu, informasi soal pengurusan waris hingga pernikahan di Kanwil Kemenag ternyata juga banyak dicari oleh masyarakat.
“Termasuk dengan BNN akan kita gandeng. Karena informasi yang terkait dengan BNN terutama yang terkait dengan rehabilitasi kadang masyarakat bingung mau tanya Kemana, lewat PPID akan menjadi upaya kita untuk menjamin kemudahan informasi di Kota Semarang,” bebernya. (LDY)
