inilahjateng.com (Semarang) – Pelatih PSIS Semarang, Kahudi Wahyu, mengungkapkan timnya sedang berada dalam fase penting dalam mempersiapkan komposisi pemain dan rencana permainan untuk menghadapi kompetisi Liga 2 musim 2025/26.
Ia berharap publik memberi ruang dan waktu bagi timnya untuk terus berkembang.
Kahudi menyebut tim pelatih masih menilai komposisi pemain terbaik untuk menyesuaikan dengan filosofi permainan PSIS musim ini.
“Untuk pemain saat ini sudah berproses, beberapa pemain sudah kami pulangkan dan kini tersisa pemain-pemain yang rencananya masuk ke dalam skema,” ujar Kahudi, Selasa (8/7/2025).
Selain fokus pada penyusunan tim, Kahudi menekankan pentingnya penyesuaian taktik yang sedang dibangun, yakni permainan berbasis penguasaan bola dan konstruksi serangan dari lini belakang.
“Game plan kami terus asah dengan pola permainan build up dari bawah dan mengandalkan penguasaan bola. Cara bermain seperti ini menunjukkan kita bersama-sama di dalam dan luar lapangan, tidak menonjolkan individu,” tegasnya.
Ia juga menanggapi pemberitaan yang menyebut PSIS akan meniru gaya Barcelona. Menurutnya, perbandingan itu terlalu berlebihan dan justru dapat menjadi beban tersendiri bagi pemain.
“Namun kami juga meminta jangan berlebihan, seperti kemarin saya baca di media ‘PSIS akan terapkan ala Barcelona’, nanti pundak kami akan berat, biarkan pemain enjoy supaya main menjalankan game plan dengan baik. Izinkan kami berproses untuk terus membangun tim PSIS menghadapi Liga 2 ini,” tukasnya.
Saat ini, tim PSIS menjalani sesi latihan rutin di Lapangan Gelora Bumi Mintarsih, Gunungpati, Semarang.
Kahudi menyebut semangat dan komitmen para pemain dalam menjalani latihan menjadi modal penting untuk menghadapi musim kompetisi yang akan datang. (BDN)
