PT. Geomed Gandeng Baznas Kota Semarang Salurkan CSR Pendidikan

inilahjateng.com (Semarang) – Sebagai bentuk kepedulian PT. Geomed Indonesia, perusahaan asal Jerman terhadap pendidikan di Indonesia, salah satunya memberikan bantuan pendidikan bagi siswa miskin dari golongan anak yatim, piatu atau yatim piatu dan dhuafa.
Produsen alat kesehatan untuk operasi bedah yang berada di Kawasan Industri Candi ini menyalurkan Corporate Social Responsibility (CSR) melalui Baznas Kota Semarang.
Bentuk CSR yang disalurkan untuk membantu mencerdasakan anak bangsa dengan memberikan bantuan pendidikan bagi siswa miskin dari golongan anak yatim, piatu atau yatim piatu dan dhuafa.
Hadir dalam penyaluran CSR perusahaan Direktur PT. Geomed Indonesia Suryo di dampingi Ketua CSR PT. Geomed Indonesia Winuryati Utami dan tim.
Kemudian Ketua Baznas Kota Semarang H. Arnaz Agung Andrarasmara didampingi wakil ketua H. Labib, Hj. Afifah, H. Nur Fuad dan Kepala Pelaksana M. Asyhar bersama Kabid Pengumpulan Muhtadin dan staff.
Direktur PT. Geomed Indonesia Suryo mengungkapkan sangat bahagia bisa menyalurkan CSR untuk membantu pendidikan anak yang membutuhkan di sekitar wilayah perusahaan.
“Alhamdulillah ini sudah tahun ke-3 kami berkolaborasi dengan Baznas Kota Semarang, karena kami yakin dan percaya Baznas akan menyalurkan tepat sasaran kepada yang berhak menerima,” ujar Suryo, Rabu (20/12/2023).
Ditambahkan Ketua CSR PT. Geomed Indonesia Winuryati Utami, setiap tahunnya PT. Geomed menyalurkan Rp100 juta melalui Baznas Kota Semarang.
“Ini sudah tahun ketiga melalui Baznas Kota Semarang. Kami sangat percaya karena sebelum dibantu, Baznas Kota Semarang melakukan assesment ke lapangan satu per satu calon penerima. Semoga bantuan ini dapat membantu meringankan pendidikan anak yatim dan dhuafa yang sedang berjuang mencari ilmu,” tambahnya.
Ketua Baznas Kota Semarang H. Arnaz Agung Andrarasamara mengapresiasi kepada PT. Geomed Indonesia yang memiliki kepedulian dalam membantu pendidikan anak-anak yang membutuhkan, karena kunci menjadi bangsa yang maju dengan SDM yang unggul salah satunya melalui dunia pendidikan.
“Alhamdulillah ini merupakan kepercayaan kepada lembaga Baznas Kota Semarang di tahun yang ketiga, Insya Allah kami salurkan kepada 132 siswa yang membutuhkan dari 7 sekolah swasta yang berada di dekat perusahaan. Semoga bantuan dari CSR ini dapat bermanfaat,” ujar Arnaz.
Lebih lanjut dikatakan Arnaz, dalam menyalurkan bantuan Baznas Kota Semarang berpedoman pada aman syar’i, aman regulasi dan aman NKRI.
Sebelum disalurkan menurut Arnaz yang juga Ketua Kadin Kota Semarang ini, setiap pengajuan dari masyarakat di assesment terlebih dahulu oleh tim terkait standar kelayakan bahwa mustahik tersebut layak atau tidak untuk menerima bantuan yang sesuai dengan aturan.
Aturan baik aturan syar’i diberikan kepada 8 golongan atau ashnaf yang berhak menerima, aman secara regulasi yang sesuai dengan ketentuan perundangan yang berlaku dan aman NKRI yang benar diberikan bukan kepada teroris atau pemberontak negara.
“Pedoman inilah yang mendasari kami dalam menjalankan amanah di Baznas Kota Semarang,” terang Arnaz.
Ditegaskan Arnaz, Baznas Kota Semarang merupakan lembaga negara non struktural yang dibentuk oleh Pemerintah yang memiliki tugas untuk mengumpulkan, mendistribusikan dan mendayagunakan serta melaporkan dana zakat, infak dan sedekah serta dana sosial keagamaan lainnya (DSKL) di Kota Semarang.
“Alhamdulillah setiap tahunnya kami selalu diaudit, hal ini akan terus menumbuhkan kepercayaan dari masyarakat bahwa Baznas Kota Semarang sebagai tempat yang tepat untuk membayar zakat, infak, sedekah dan DSKL di Kota Semarang,” pungkas Arnaz. (RED)