
inilahjateng.com, (SOLO) – Tokoh masyarakat Dr Kusumo Putro turut meramaikan panggung Pilkada Kota Solo yang digelar pada November 2024 mendatang.
Kusumo yang juga seorang advokat tersebut bakal mendaftar melalui DPC PDIP Kota Solo.
Kusumo menyatakan kesiapannya untuk mendaftarkan diri sebagai bakal calon wakil walikota (cawawali) dalam Pilkada Kota Solo 2024. Bahkan sebagai langkah awal, Kusumo akan mengambil formulir pendaftaran bakal cawawali ke sekretariat DPC PDIP Kota Solo di Kelurahan Pucangsawit, Kecamatan Jebres.
“Insya Allah, setelah melalui tahapan diskusi dengan sejumlah tokoh dan perenungan, serta adanya dukungan dari banyak kalangan, saya akan ikut penjaringan dengan mendaftar ke DPC PDIP Kota Solo sebagai bakal cawawali Kota Solo periode 2024-2029,” kata Kusumo, Senin (14/4/2024).
Kusumo mengaku telah menyiapkan dua program unggulan sebagai bekal maju membangun Kota Solo bersama bakal calon walikota (cawali). Dua program unggulan yang menjadi bagian dari visi misinya itu sejalan dengan visi misi PDIP sebagai partainya wong cilik, yaitu pemberdayaan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dan menciptakan sebanyak mungkin lapangan kerja untuk menekan angka pengangguran.
“Saya mengapresiasi langkah DPC PDIP Kota Solo yang membuka penjaringan cawali dan cawawali secara terbuka, dan untuk umum. Dengan kata lain tidak untuk kader internal saja. Tentu saya juga berharap agar dalam pelaksanaannya berjalan dengan transparan,” ujarnya.
Agar masyarakat luas juga mengenal para calon yang mendaftar, Kusumo pun berharap agar DPC PDIP Kota Solo membuat terobosan menggelar sebuah forum terbuka sebagai sarana para calon menyampaikan gagasannya. Dalam forum juga perlu dihadirkan tokoh masyarakat agar dapat menilai.
“Saya juga berharap penjaringan ini bukan sekedar kegiatan formalitas belaka, dengan kata lain jangan-jangan sudah ada calonnya. Makanya, adu gagasan dan visi misi melalui forum terbuka itu bisa menjadi parameter masyarakat secara transparan mengetahui isi kepala para calon. Bila perlu disiarkan secara langsung melalui kanal youtube, radio, dan tv lokal,” tandasnya. (DSV)