inilahjateng.com (Sragen) – Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) Polres Sragen sidak seratusan handphone anggota Polres Sragen cegah anggota bermain judi online (judol).
Pengecekan itu dipimpin oleh Kasi Propam Iptu Bambang Andriono mewakili Kapolres Sragen AKBP Petrus Parningotan Silalahi di lapangan Kapolres Sragen, Selasa (6/8/2024).
Dikonfirmasi, Kapolres mengatakan akan memproses etik hingga pidana jika kedapatan adanya personil Polres Sragen yang terlibat judi online.
AKBP Petrus mengatakan kegiatan tersebut dilakukan divisi propam untuk melakukan giat penegakan dan penertiban disiplin (Gaktibplin) dan pemeriksaan handphone.
Menurutnya, kegiatan pengecekan handphone itu digunakan untuk mencegah anggota Polres Sragen bermain judi online dan terjebak pinjaman online.
“Tadi Divisi Propam melakukan kegiatan Gaktibplin dan pengecekan handphone anggota Polres Sragen terkait dengan penggunaan yang dimungkinkan judi online maupun pinjaman on-line, kita antisipasi,” kata AKBP Petrus saat dikonfirmasi.
Kapolres menegaskan, pemeriksaan handphone personil ini ialah salah satu langkah preventif yang bisa dilakukan kepada anggota.
Ia melanjutkan pengecekan dilakukan dengan mengecek aplikasi hingga riwayat google chrome. Dalam pengecekan ini, pihaknya tidak mendapati anggotanya menggunakaan judol maupun pinjaman online.
“Seperti yang beredar sejumlah anggota polisi kedapatan menggunakan aplikasi judi online dan akhirnya terlibat di pinjaman-pinjaman online. Ini bisa menurunkan kinerja, semangat tugas anggota dan hal-hal lainnya,” kata dia.
Petrus menambahkan pihaknya juga terus melakukan sosialisasi kepada anggota agar tidak ada yang menggunakan aplikasi judol maupun pinjaman online.
Tidak hanya di tingkat anggota Polres, pihaknya juga akan melakukan sidak atau pengecekan berkala kepada handphone personil di tingkat-tingkat polsek.
“Kita akan terus melakukan penerbitan dan sidik atau pengecekan secara berkala dan sewaktu-waktu. Nanti di Polsek juga kami akan adakan tadi dadakan,” katanya.
Menjadi seorang anggota Polisi, kata Kapolres harus memberi contoh yang baik kepada masyarakat. Jika ada anggota yang terlibat judol akan dilakukan penindakan. (mpm)
