inilahjateng.com (Demak) – Seorang anggota TNI Kodim 0716/Demak dikabarkan terluka saat melerai bentrokan antar pendukung calon kepala desa di Desa Kembangan, Kecamatan Bonang, Kabupaten Demak, Minggu (8/10/2023) siang.
Salah seorang personil Kodim 0716 Demak bernama Serda Ari Priyono, dikabarkan mengalami luka akibat lemparan batu saat berusaha melerai dua kubu antar pendukung yang terlibat bentrok di Desa Kembangan, Kecamatan Bonang, Demak.
“Tadi kalau gak salah luka di bagian dagunya. Kena lemparan batu waktu mau meredam bentrokan,” ujar salah seorang petugas.
Selain Serda Ari Priyono, ada 6 warga yang juga mengalami luka akibat hujan batu dalam aksi saling lempar pada saat pilkades tersebut.
Sementara itu, Kapolsek Bonang, Akp Margono, mengatakan, sementara belum ada yang diamankan dalam peristiwa bentrokan tersebut.
“Sementara belum ada yang diamankan. Kejadiannya gak lama, beberapa menit saja. Mungkin satu orang yang terluka, ya itu kena batu,” kata Margono.
Akp Margono menyebut, penggunaan atribut pihak antar pendukung menjadi pemicu kericuhan Pilkades Kembangan. Namun demikian, pihaknya sudah melakukan pengamanan sesuai protokol.
“Pengamanan di Pilkades Kembangan sudah dilaksanakan sesuai protap tapi sempat terjadi gesekan karena pendukung nomor 1 dan nomor 2 tetap menggunakan atribut yang sudah disepakati tidak dilaksanakan,” kata Kapolsek Bonang.
Dengan penggunaan atribut berupa pakaian kata Kapolsek Bonang, menjadi pemicu kericuhan antara pendukung
“Akhirnya mereka menunjukan identitas melaksanakan tugas yel yel terjadi gesekan, Kaos nomor satu dan nomor dua,” ucapnya.
Atas kejadian itu pun lanjut kata dia, tidak terjadi aksi saling pukul namun ada aksi lempar batu yang sempat mengenai warga dan anggota Koramil Bonang.
“Diamankan belum, kalau jotos jotosan belum ada, tapi ada lemparan batu karena memang lahan pelaksanaan pilkades ini baru banyak batu di lempar masyarakat.Korban ada kena batu, anggota koramil kena batu satu orang, kondisi lecet di kepala,” ucapnya.
Dengan adanya aksi tersebut Polsek Bonang masih melakukan penyelidikan.
“Baru kami laksanakan penyelidikan,” tuturnya.
Tidak membutuhkan waktu lama, anggota Polsek Bonang dengan Koramil Bonang, bersama Satpol PP berhasil mengembalikan kondisi Pilkades jadi kondusif.
“Kejadiannya cuma sebentar hanya beberapa menit setelah itu langsung kami lakukan tindakan langsung kondusif pelaksanaan bisa berjalan normal,” tutupnya. (Red)
