Ribuan Pendukung Kawal Paslon Bowo-Suwardi ke KPU Sragen

inilahjateng.com (Sragen) – Ribuan masa pendukung Pasangan calon (Paslon) Untung Wibowo Sukawati – Suwardi (Bowo-Wardi) kawal pendaftaran Bowo-Wardi ke KPU Sragen, Kamis (29/8/2024).
Pasangan Bowo-Wardi datang dengan iring-iringan Kirab Pendaftaran.
Mereka bergerak dari kantor DPC PDI Perjuangan di Jalan Sukowati, Kampung Gambiran, Kelurahan Sine, Kecamatan Sragen.
Dalam rombongan itu Bowo didampingi orangtuanya Untung Wiyono yang juga Bupati Sragen periode 2000-2011.
Serta partai pengusung Bowo-Suwardi yakni PDI Perjuangan, Partai Nasdem, Partai Gerindra, Partai Demokat.
Bowo-Suwardi kompak mengenakan atasan putih menaiki delman. Berikut juga para partai pengusung yang berada di dibelakangnya.
Dalam rombongan itu juga terdapat gunungan yang berisi perabotan rumah tangga, truk musik hingga rombongan sepeda motor.
Rombongan kirab ini sempat membuat kemacetan di Jalan Raya Sukowati yang mereka lintasi.
Rombongan juga sempat berhenti di alun-alun Sragen untuk menyapa komunitas skateboard dan mural.
Kirab tiba di KPU Sragen sekira pukul 14.30 WIB disambut para srikandi, dilanjutkan dengan pembacaan deklarasi dukungan partai politik oleh Ketua Tim Sukses Bowo-Wardi, Suparno.
Dari partai politik pengusung Bowo-Suwardi dengan penuh rasa syukur dan mengharapkan ridho Allah serta dukungan dan doa restu seluruh masyarakat Sragen dimanapun berada.
“Kami pengusung calon bupati dan wakil bupati periode 2024-2029 Untung Wibowo Sukawati – Suwardi siap memenangkan Pilkada di bumi Sukowati,” ujar Suparno.
Sementara itu, pada kesempatan itu, Bowo juga menyampaikan sedikit orasi kepada pendukungnya di depan KPU.
Ia meminta maaf jika proses pendaftarannya menganggu masyarakat Sragen.
Bowo meminta komitmen kepada masa pendukungnya untuk tidak terprovokasi oleh siapapun agar terciptanya pilkada yang kondusif.
“Kita buktikan dengan kerja ke masyarakat, kita sapa masyarakat, kita terjun ke bawah dalam waktu tiga bulan ini,” kata dia.
Bowo meminta dukungan kepada masa pendukungnya agar dikawal sampai Pilkada 27 November 2024.
Ia meminta pendukungnya agar tidak meremehkan siapapun.
“Kita bikin Pilkada riang gembira, Pilkada penuh kesenangan dan masyarakat yang memberikan suaranya dengan aman tertib dan kondusif,” tutupnya. (MPM)