inilahjateng.com (Semarang) – Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Semarang akan melakukan pembetonan tempat pemberhentian atau halte BRT Trans Semarang di Jalan Pemuda.
Pasalnya, pemberhentian BRT di Halte Jalan Pemuda sudah bergelombang cukup parah dan banyak dikeluhkan oleh masyarakat hingga viral dan sampai disebut jalur “off road”.
“Kalau halte ini yang rusak parah kan di Jalan Pemuda. Memang kemarin kami sudah lakukan penambalan untuk perataan,” ujar Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Semarang, Suwarto saat dikonfirmasi, Senin (3/3/2025).
Suwarto mengatakan penambalan dan perataan dengan aspal memang bersifat sementara, hal ini dilakukan sembari menunggu rencana anggaran biaya (RAB) untuk pembetonan jalur bus di halte.
Ia menyebut, proses pembetonan rencananya akan dilakukan mulai Kamis (6/3/2025).
Tentunya, DPU akan berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Semarang untuk melakukan pengalihan pemberhentian naik turun penumpang.
“Nantinya Dishub untuk sementara akan mengarahkan ke mana pemberhentian halte-nya. Kan selama proses pembetonan sampai nunggu kering harus tidak boleh, tidak bisa dilalui,” jelasnya.
Suwarto mengatakan nantinya Dishub yang akan mengatur pemberhentian sementara BRT Trans Semarang selama proses pembetonan.
Diakuinya, pembetonan memang sengaja dipilih sebagai opsi agar lebih kuat menahan beban, mengingat halte merupakan jalur berhenti dan berangkat bus Trans Semarang.
“Kalau di halte itu kan tempat mengerem sama tempat mulai berangkatnya bus, kan mesti ada penekanan. Mengerem menekan, nanti berangkat juga menekan,” paparnya.
Jika diaspal, lanjut dia, dikhawatirkan tidak kuat menahan beban kendaraan dan akan cepat rusak, sebagaimana kondisi sekarang ini.
Suwarto mengatakan, sebenarnya langkah serupa pernah dilakukan di Halte Trans Semarang di Jalan Imam Bonjol yang dulunya juga rusak atau bergelombang.
“Kayak dulu kan di halteJalan Imam Bonjol Poncol, tapi sudah dibeton. Sekarang sudah tidak ada masalah. Mudah-mudahan Kamis bisa kami mulai di Jalan Pemuda,” ungkapnya.
Suwarto menyampaikan, setidaknya akan ada tiga halte Trans Semarang yang akan dibeton untuk jalur busnya, termasuk di kawasan Simpang Lima.
“Ada tiga titik halte ya (yang dibeton). Kayak nanti di Simpang Lima, ini yang prioritas di Jalan Pemuda. Satunya nanti masih kami sisir lokasinya,” pungkasnya. (LDY)
