Jateng

Salurkan Bantuan Banjir di Kudus, Ini Harapan Nana Sudjana

inilahjateng.com (Kudus) – Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana, menyalurkan bantuan untuk penanganan dampak bencana banjir di Kabupaten Kudus senilai Rp382.535.100.

Bantuan tersebut diterima secara simbolis oleh Pj Bupati Kudus, Herda Helmijaya dan perwakilan korban terdampak bencana banjir di Pendopo Kabupaten Kudus, Kamis (6/2/2025).

Dari total bantuan tersebut, terdiri dari bantuan logistik dan dapur umum bersumber dari APBN sebesar Rp201.843.850, obat-obatan dari APBD Jateng sebesar Rp27.787.400, logistik dari BPBD Jateng sebesar Rp32.903.850, serta 10 ton beras dari Dinas Ketahanan Pangan Jateng senilai Rp120.000.000.

Dukungan untuk Warga Terdampak

“Bantuan ini dalam bentuk bahan makanan siap saji, beras dan logistik lainnya,” kata Nana di sela penyerahan bantuan.

Baca Juga  Tol Solo-Jogja Diprediksi Jadi Jalur Favorit Pemudik

Ia menyatakan, hujan dengan intensitas tinggi di sejumlah daerah di Jateng mengakibatkan sekitar 16 kabupaten/kota terdampak banjir.

Salah satunya di Kabupaten Kudus, dengan total korban terdampak sebanyak 1.468 orang.

“Saya harap bantuan ini bisa bermanfaat bagi masyarakat yang terdampak,” ucapnya.

Pemprov Jateng bersama stakeholder terkait terus melakukan upaya pencegahan dan penanganan bencana banjir.

Di antaranya, bersama Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pemali-Juana melakukan normalisasi Sungai Wulan yang melintasi Kabupaten Demak, Kudus, dan Jepara.

Pihaknya juga berkoordinasi dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) untuk mengupayakan teknologi modifikasi cuaca.

Harapan Warga

Salah seorang penerima bantuan dari warga Desa Setro Kalangan, Kecamatan Kaliwungu, Kabupaten Kudus, Abdul Wahab, menyampaikan terima kasih atas bantuan yang disalurkan oleh Pj Gubernur Jawa Tengah.

Baca Juga  FOTO: Penukaran Uang Baru di MAJT Semarang

Bantuan berupa bahan pokok tersebut sangat membantu di tengah situasi bencana yang menimpa desanya.

“Ini sangat membantu. Selama banjir, banyak yang mengungsi, akses keluar-masuk kampung juga sulit. Banjirnya sudah surut sekarang,” kata dia.

Wahab berharap bencana banjir yang berulang kali terjadi di desanya bisa segera diatasi dengan upaya-upaya yang dilakukan oleh pemerintah. (RED)

Back to top button