inilahjateng.com (Demak) – Tim Satuan Tugas (Satgas) TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) 123, menanam ratusan bibit pohon palem dan jarak, di sepanjang dua kilometer di Desa Bandungrejo, Kecamatan Karanganyar, Demak.
Ratusan bibit Pohon Palem dan Jarak tersebut, ditanam di sepanjang Sungai Apur C7, Desa Bandungrejo, Kecamatan Karanganyar, Demak.
Penanaman jenis Pohon Palem dan Jarak Sepanjang 2 Kilometer ini bertujuan untuk menahan air dari hulu sungai Apur C7 saat debit air meningkat agar tidak langsung mengalir ke aliran Sungai Bandungrejo sekaligus melestarikan pohon Jarak yang saat ini sudah langka karena warga sudah beralih menanam pohon jambu air.
Kepala Desa Bandungrejo, Parwoto, mengatakan penanaman ini merupakan rangkaian kegiatan TMMD melalui program penghijauan yang dilakukan oleh TNI dan masyarakat.
“Kegiatan ini kita lakukan secara kesinambungan. Kita juga pernah lakukan penghijauan di daerah sepanjang jalan menuju Desa Bandungrejo yang dari arah desa Jatirejo,” katanya.
Parwoto menambahkan, penghijauan ini juga bertujuan untuk langkah menghadapi musim hujan agar air dari kawasan hulu Apur C7 dapat tertahan sekaligus mengajak masyarakat Bandungrejo untuk menjaga keasrian alam, yakni menanam dan memelihara pohon yang berada di pinggir sungai.
“Hal tersebut berguna untuk mencegah kejadian abrasi yang mengakibatkan longsor dan rumah yang berada tepat di tepi sungai menjadi hanyut, agar dapat dihindari,” lanjutnya.
Dari beberapa kejadian abrasi yang mengakibatkan longsor dan membuat rumah warga hanyut ke sungai, di Kabupaten Demak pernah terjadi beberapa kali, karena topografi wilayah Kabupaten Demak, rumah warga banyak yang bertempat tinggal tepat di pinggir sungai.
Kepala Desa Parwoto menghimbau dan mengajak masyarakat Bandungrejo agar selalu senantiasa menjaga keasrian alam. Yakni menanam dan memelihara pohon di pinggir sungai dengan tujuan agar arus pasang surut sungai Apur C7 yang mempunyai tarikan arus terbilang kuat, dapat dihindari dan dicegah. (Hrw)
