inilahjateng.com, (SOLO) – Sejumlah Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS) di Kota Solo dilaporkan tumbang. Bahkan salah satunya mengalami insiden kecelakaan.
Komisioner Bawaslu Solo, Setyo Puji Santoso mengatakan, ada tiga laporan masuk PTPS yang mengalami sakit saat menjalankan tugas.
“Ada beberapa laporan, tiga diantaranya menonjol karena ada yang asam lambung, pingsan dan ada yang mengalami kecelakaan di Jebres,” kata Setyo saat ditemui di Kantor Bawaslu Solo, Kamis (15/2/2024).
Menurutnya, banyaknya anggota yang sakit lantaran faktor kelelahan. Sebab, mayoritas dari mereka lantaran kurangnya istirahat.
“Padahal pemungutan suara ini dilakukan secara serentak dan memang membutuhkan waktu yang ekstra, bahkan sampai dengan hari ini ada yang masih berlangsung proses pemungutan suara,” terangnya.
Menyusul kejadian tersebut, Bawaslu Solo mengaku prihatin.
“Jadi semuanya tercover di BPJS Kesehatan,” tandasnya.
Sebelumnya, Pemerintah Kota Surakarta melalui Dinas Kesehatan Kota menyiagakan fasilitas layanan kesehatan untuk mengantisipasi kejadian petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) yang kelelahan sehingga harus membutuhkan perawatan khusus.
“Di puskesmas itu kami ada yang jaga, standby dari jam 09.00-21.00 WIB. Selain itu juga dalam bentuk on call,” ucap Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kesehatan Kota Surakarta Setyowati.
Selain perawat, dikatakannya, ada juga pengemudi ambulans yang siap bertugas setiap saat. Selain itu, pihaknya juga membuka fasilitas rawat inap di sejumlah puskesmas.
Sedangkan fasilitasi kesehatan lain, yakni rumah sakit, dikatakannya, siap 24 jam. (DSV)
