Selamat Jalan Orang Baik, Andy Kridasusila

inilahjateng.com (Semarang) – Suasana duka menyelimuti Universitas Semarang (USM) pada Rabu (12/2/2025).
Ratusan pelayat, mulai dari keluarga, kolega, hingga mahasiswa, tak kuasa menahan kesedihan saat sirene ambulans yang membawa peti jenazah Andy Kridasusila memasuki gerbang kampus.
Auditorium Ir. Widjatmoko menjadi saksi bisu upacara persemayaman terakhir bagi seorang akademisi, pemimpin, dan sahabat yang telah mengabdikan hidupnya untuk dunia pendidikan.
Rektor USM, Dr. Supari, S.T., M.T., memimpin langsung upacara pelepasan jenazah, didampingi Ketua Pembina Yayasan Alumni Undip, Prof. Sudharto P. Hadi, MES, PhD, serta para kolega dan dosen yang turut memberikan penghormatan terakhir.
Ucapan belasungkawa terus mengalir, menggambarkan betapa besarnya kehilangan yang dirasakan oleh banyak orang.
“Saya bersaksi, Pak Andy orang baik. Semoga husnul khotimah. Allahumaghfirlahu warhamhu waafihi wa’fuanhu,” tulis seorang dosen di grup WhatsApp, mewakili duka yang dirasakan keluarga besar USM.
Andy Kridasusila, yang pernah menjabat sebagai Rektor USM periode 2017–2021, menghembuskan napas terakhir pada Selasa (11/2/2025) dalam usia 56 tahun.
Jenazahnya dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum Guntur Gajahmungkur pada pukul 09.45 WIB, diiringi isak tangis dan doa dari keluarga serta para sahabat yang setia menemani hingga peristirahatan terakhirnya.
Pengabdian yang Tak Terlupakan
Lahir di Semarang pada 8 Desember 1968, Andy Kridasusila mengabdikan hampir seluruh hidupnya untuk dunia akademik.
Sejak bergabung di USM sebagai dosen pada 1 September 1997, ia terus menapaki berbagai posisi strategis di kampus, mulai dari Ketua Program Studi, Wakil Rektor, hingga Rektor USM.
Dedikasinya tak hanya terbatas pada dunia pendidikan, tetapi juga dalam bidang olahraga, khususnya bulutangkis.
Sebagai mantan Ketua Umum Pengprov PBSI Jawa Tengah, almarhum turut berkontribusi dalam memajukan olahraga di daerahnya.
Rektor USM, Dr. Supari, mengenang almarhum sebagai sosok yang penuh semangat, berdedikasi tinggi, dan selalu menampilkan sikap yang menyenangkan.
“Sebagai penerus rektor, saya banyak belajar dari beliau. Terutama dalam hal membangun relasi dan menempatkan mahasiswa sebagai prioritas utama dalam pelayanan akademik,” ujarnya.
Hal senada disampaikan Ketua Pembina Yayasan Alumni Undip, Prof. Sudharto P. Hadi, MES, PhD.
Menurutnya, almarhum adalah sosok yang berjasa besar dalam membesarkan nama Universitas Semarang.
“Kami kehilangan seorang pemimpin yang telah banyak memberikan sumbangsih untuk USM. Semoga beliau mendapatkan tempat terbaik di sisi-Nya,” ungkapnya dengan penuh haru.
Selamat Jalan, Pak Andy
Kepergian Andy Kridasusila meninggalkan duka yang mendalam bagi keluarga, sahabat, kolega, dan para mahasiswa yang pernah merasakan didikannya.
Namun, jejak langkahnya tetap hidup dalam setiap kenangan, dedikasi, dan pengabdiannya di dunia pendidikan.
Selamat jalan, Pak Andy.
Jasamu akan selalu dikenang. (RED)