Meski berstatus juara bertahan Indonesia Masters, tunggal putra Indonesia Anthony Ginting tak mau terbuai.
Menghadapi Indonesia Masters 2021 kali ini, Ginting ingin bermain maksimal di tiap game.
“Saya anggap saja mulai dari nol saja, walaupun sebagai juara bertahan. Jadi tidak ada beban,” ucap peraih medali perunggu Olimpiade Tokyo ini dalam rilis PBSI, Senin (15/11/2021).
Ginting menjadi juara Indonesia Masters 2020 setelah menang 17-21, 21-15, dan 21-9 atas Anders Antonsen di Istora Senayan, Jakarta.
Mengenai lawan yang akan dihadapi di babak pembuka, Kunlavut Vitidsarn asal Thailand, Anthony enggan sesumbar dan akan berdiskusi dengan pelatih tentang strategi dan pola permainannya.
“Fokus pada fisik dan strategi permainan. Saya coba waspada saja, siapapun lawannya,” kata pebulutangkis berperingkat lima dunia itu.
Ginting juga mengaku dirinya sudah siap tanding di ajang Indonesia Masters 2021 menyusul membaiknya cedera yang dialami saat berlaga di Denmark Terbuka lalu.
“Cedera di Denmark Open sudah membaik dan kemajuan cukup bagus. Saya jadi siap tanding,” ujar Anthony.
Soal kemungkinan menghadapi Kento Momota di laga pamungkas, Ginting juga belum mau berandai-andai.”Kalau soal lawan Kento Momota, menurut drawing berarti di final kan ya. Pastinya siapa sih yang enggak pengin, apalagi berarti masuk final kan,” ungkapnya.
Indonesia Masters 2021, yang merupakan turnamen level Super 750 itu akan digelar di The Westin Resort, 16-21 November.
Setelah Indonesia Masters 2021 akan menyusul Indonesia Open 2021 dan World Tour Finals 2021 yang juga berlangsung di tempat yang sama.