Jateng

Sumbatan Sampah Jadi Penyebab Tanggul Sungai Plumbon Jebol

inilahjateng.com (Semarang) – Tanggul Sungai Plumbon di Kecamatan Tugu kembali jebol pada Selasa (4/2/2025) malam.

Jebolnya tanggul Sungai Plumbon tersebut membuat 215 KK di Kelurahan Mangkang Kulon dan Mangunharjo di Kecamatan Tugu terdampak.

Camat Tugu, Eko Agus Padang mengatakan, kondisi Sungai Plumbon pada Selasa (4/2/2025) cukup menghawatirkan.

Bahkan ia menyebut jika air sungai naik hingga mencapai 120 cm dan membuat air melimpas ke pemukiman.

“Akibatnya ada tiga titik tanggul jebol di Mangunharjo dan Mangkang Kulon,” kata Eko, Rabu (5/2/2025).

Pihaknya bersama Dinas Pekerjaan Umum (DPU) melakukan penyisiran untuk menemukan penyebab tanggul jebol.

Rupanya, ada hambatan aliran sungai karena sampah dan ranting pohon yang menyumbat jembatan.

Baca Juga  Buntut Pencemaran Sampah di Pantai Pandansari Bantul, Warga Tuntut Bongkar TPPS

“Kita lakukan pemotongan pohon yang menutupi aliran sungai dan membersihkan sumbatan sampah. Harapannya aliran sungai menjadi lancar,” terangnya.

Sedangkan untuk penanganan sementara, pihaknya bersama DPU membuat sandbag dan trucuk bambu.

“Adapun penanganan permanen tanggul rawan jebol yakni peningkatan talud dan pasangan batu oleh BWWS Pemali-Juana,” tuturnya.

Sedangkan untuk normalisasi Sungai Plumbon, saat ini sudah dilakukan pembebasan lahan oleh pemerintah kota pada Desember tahun 2024 lalu, dan sudah diganti untung.

Dia mengatakan, sampai saat ini masih didirikan dua dapur umum di Kelurahan Mangunharjo serta tiga posko kesehatan, untuk memantau kesehatan warga.

“Tahun ini memang tinggal menyelesaikan yang belum saja. Semoga tahun 2025 ini atau tahun depannya segera dinormalisasi,” jelasnya.

Baca Juga  Program Pemberdayaan Warga Binaan di Lapas Perempuan Semarang

Sementara itu, Lurah Wonosari, Kecamatan Ngaliyan, Sancoyo mengaku limpasan Sungai Plumbon hanya menggenangi satu RW di wilayahnya yakni RW 2 yang ada di perumnas Mangkang Indah.

“Hanya satu RW, itupun langsung surut. Penyebabnya Sungai Plumbon limpas,” tuturnya. (LDY)

Back to top button