inilahjateng.com (Jepara) – Banjir mulai merendam Desa Kuanyar, Kecamatan Mayong, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah pada Rabu (29/1/2025).
Warga RT 4 RW 3 Desa Kuanyar, Amir Mahmud, mengatakan, banjir disebabkan hujan deras sejak kemarin dan meningkatnya debit air Kali Kuanyar dan mengakibatkan jebolnya tanggul.
Kondisi diperparah ketika sampah yang menumpuk di bawah jembatan mengakibatkan air tak bisa mengalir dan melimpas ke sawah dan permukiman warga.
“Yang jembatan itu memang kalau air tinggi, pasti meluap. Karena bawah jembatan itu dangkal dan banyak sampah,” kata Amir.
Akibat luapan tersebut, lanjut Amir, ratusan rumah di RT 5 RW 3, RT 3 RW 3 sempat terendam banjir. Air sempat masuk ke sebagian rumah warga dengan ketinggian beragam.
“Ketinggian air di permukiman tadi sampai 30 sentimeter. Beberapa rumah yang rendah, kemasukan air,” beber Amir.
Untuk menanganinya, Amir beserta warga lain bergotong royong membuat tanggul darurat. Warga menggunakan kain bekas konfeksi lalu ditindih dengan karung berisi tanah dan dipancang dengan bambu.
“Sementara penanganannya begitu. Alhamdulillah sementara sudah tertanggulangi. Air yang di permukiman mulai surut. Tinggal yang di jalan,” jelas Amir.
Sementara itu, Kepala Pelaksana (Kalak) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Arwin Noor Isdiyanto melalui Pusdalops, menerangkan saat ini pihaknya tengah melakukan assasment dan mengirimkan bantuan karung.
“Saat ini tim BPBD berada dilokasi, untuk assesment dan mengirimkan bantuan karung sak untuk menutup tanggul yang jebol,” beber dia. (NIF)
