
inilahjateng.com (Demak) – Bupati Demak Eistianah, mendampingi Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) saat melakukan peninjauan di Kecamatan Karanganyar, Demak, Rabu (21/2/2024) siang.
Dalam tinjauannya, rombongan BNPB melakukan pengecekan penanganan banjir di lokasi 24 Mobil Pompa ditempatkan, yakni di sepanjang Jalan Pantura Demak – Kudus.
Kepala BNPB, Letjen TNI Suharyanto, mengatakan, hari ke 13 ini penanganan difokuskan di pemukiman yang masih terendam banjir.
“Hari ini kami pastikan penanganan terus dilakukan. Saat ini ada 24 pompa, 18 pompa dari BBWS, dan 6 pompa dari BPNB melalui BPBD Provinsi Jawa Tengah,” kata Suharyanto.
Selain itu Kepala BNPB menyampaikan, letak geografis desa menjadi kendala banjir tak kunjung surut.
“Saat ini air terkonsentrasi di Desa Kedungbanteng. Bisa kita lihat bersama, pemukiman ini lebih rendah daripada jalan. Bagaimana air bisa keluar kalau tidak disedot?,” lanjut Suharyanto.
Sementara itu, Bupati Demak, Eistianah, menyampaikan terima kasih atas bantuan yang diberikan BNPB. Terlebih Kepala BNPB yang memberikan atensi penanganan bencana nasional ini.
“Kami atas nama pemerintah dan masyarakat Kabupaten Demak mengucapkan banyak terima kasih kepada BNPB atas bantuan yang diberikan dalam penanganan bencana banjir. Tentunya kedepan dapat menjadi evaluasi kami untuk dapat mengantisipasi agar bencana ini tidak terjadi lagi,” kata Bupati.
Selain itu, Bupati juga menyampaikan bahwa pihaknya terus melakukan penanganan dan fokus melayani para pengungsi.
“Kami bersama TNI dan steaholder lainnya berkolaborasi dan tentunya saling berkoordinasi dalam menangani, khususnya memberikan pelayanan serta kebutuhan warga yang saat ini masih berada di pengungsian,” lanjut Eisti.
Selanjutnya, rombongan BNPB melakukan tinjauan ke tanggul Sungai Wulan yang saat ini sudah berhasil ditambal. (Hrw)