inilahjateng.com (Semarang) – PT Trans Marga Jateng (TMJ), selaku pengelola ruas Tol Semarang-Solo, Jawa Tengah (Jateng) untuk mengantisipasi lonjakan arus mudik Lebaran 2024 sudah menyiapkan beberapa penanganan khusus.
Direktur Utama PT TMJ, Prajudi mengatakan saat arus mudik nanti, diperkirakan sekitar 1,5 juta kendaraan akan melintas di ruas tol Jawa Tengah.
Salah satu antisipasi, sambungnya, nantinya akan melakukan one way lokal untuk mencegah kemacetan di sepanjang ruas Tol Semarang-Solo.
“Sistem satu arah di jalan tol saat arus mudik berawal dari Jakarta dan berakhir di gerbang tol Kalikangkung. Setelah dari tol dalam Kota Semarang kami sudah siapkan penanganan khusus,” ungkapnya, Sabtu (23/3/2024).
Dirinya menyebut bahwa sistem satu arah maupun lawan arah lokal di ruas tol ini yang menjadi diskresi dari Ditlantas Polda Jawa Tengah untuk memperlancar arus kendaraan.
“Seperti tahun lalu pemberlakuan sistem satu arah sempat diperpanjang sampai tol Salatiga. Itu salah antisipasinya,” ujarnya.
Dirinya juga menuturkan untuk mencegah antrean kendaraan di Gerbang Tol, nantinya layanan transaksi juga akan dipercepat.
Hal itu untuk memastikan kondisi infrastruktur penunjang di ruas Tol Semarang-Solo siap menghadapi arus mudik tahun ini.
“Kami juga sudah melakukan pengecekan seperti jalan berlubang dan bergelombang. Kemudian, memastikan jalan tidak ada genangan air. Hal itu untuk memastikan kelancaran arus mudik nanti,” katanya.
Dirinya menambahkan bahwa puncak arus mudik diperkirakan terjadi pada H-4 dengan jumlah kendaraan yang melintas akan mencapai 72 ribu unit.
Sedangkan untuk pemberlakuan sistem one way, arus mudik mulai dilaksanakan pada 5 sampai 9 April 2024.
“Mulai 5 sampai 7 April 2024 akan diberlakukan diberlakukan sistem satu arah nonstop dari arah barat hingga Semarang. Adapun saat arus balik, sistem satu arah mulai diberlakukan pada 12 sampai 16 April 2024,” pungkasnya. (BDN)
