inilahjateng.com, (SOLO) – Tujuh partai non parlemen menggelar pertemuan menjelang Pilkada 2024 Kota Solo.
Ketujuh partai tersebut, yakni Partai Demokrat, Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Gelora, Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Prima, Partai Garuda, dan Partai Perindo.
Pertemuan tujuh non parlemen tersebut diketahui atas inisiatif Ketua DPC Partai Gerindra Solo, Ardianto Kuswinarno. Dimana pertemuan sendiri digelar di kantor DPC Partai Gerindra Solo, Minggu (23/6/2024) malam.
Ketua DPC Partai Demokrat Solo, Supriyanto membenarkan adanya pertemuan dengan partai non parlemen.
“Memang kemarin tujuh partai non parlemen bertemu dan berkumpul. Itu diundang, diinisiasi oleh Gerindra untuk membicarakan masalah Pilkada Solo 2024,” ucapnya saat dikonfirmasi, Senin (24/6/2024).
Pada pertemuan kemarin, masing-masing partai menyampaikan pandangan kaitannya dengan Pilkada Solo. Mereka juga menyampaikan dukungan ke bakal calon wali kota yang diusung Partai Gerindra dan koalisi.
“Kami memang menyadari tidak punya kursi, jadi hanya mendukung. Dari Gerindra juga menyampaikan bahwa dukungan dari partai non parlemen cukup banyak, itu kalau dikumpulkan bisa lebih dari 20 ribu suara,” terangnya.
Supriyanto mengaku, hampir 90 persen mereka sudah bulat mendukung pasangan calon yang diusung oleh Gerindra dan partai koalisi lainnya.
“Ini memang pertama kali bertemu dan semoga muncul poros besar. Harapannya ini bisa terbentuk minggu depan, nanti akan ada pertemuan lanjutan,” katanya.
Secara blak-blakan, Supriyanto mengaku sejauh ini baru secara resmi berkomunikasi dengan Gerindra.
“Kalau sama partai lain cuma bertemu saja dibeberapa tempat, dalam arti tidak sengaja. Yang formal baru sama Gerindra kemarin,” imbuhnya.
Sementara itu Ketua DPC Partai Gerindra Solo, Ardianto Kuswinarno, juga membenarkan ada pertemuan dengan partai-partai non parlemen.
“Saya memang mengundang teman-teman partai non parlemen, itu ide saya. Saya merangkul teman-teman yang non parlemen. Karena apapun partai non parlemen ini tetap punya basis masa di masing-masing wilayah, kita ajak ketemu untuk urun rembug buat lima tahun kedepan seperti apa,” tandas dia. (DSV)
