inilahjateng.com (Sukoharjo) – Usai adanya peristiwa keracunan yang dialami puluhan siswa SD Negeri N Dukuh 03 Sukoharjo, Puskesmas Sukoharjo Kota melakukan pencegahan.
Pencegahan tersebut yakni mengerahkan tim Promosi Kesehatan (Promkes), Gizi, dan Sanitasi untuk melakukan sosialisasi tentang kebersihan makanan di tiga wilayah sasaran, yakni SD Bulakan, Kriwan dan Dukuh.
Kepala Puskesmas Sukoharjo Kota, dr Kunari Mahanani, mengatakan, sosialisasi ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran siswa dan pihak sekolah tentang pentingnya menjaga kebersihan makanan untuk mencegah insiden serupa.
“Sosialisasi ini kami lakukan untuk memberikan edukasi kepada siswa dan pihak sekolah. Kami harap program MBG tetap berjalan dengan memperhatikan standar kebersihan makanan,” kata dr. Kunari, Jum’at (17/1/2025).
Usai mengalami keracunan, saat ini, seluruh siswa SD Negeri N Dukuh 03 dilaporkan sudah kembali bersekolah dalam kondisi sehat.
Meski demikian, masyarakat diimbau tetap waspada dan mendukung program kesehatan melalui kebiasaan hidup bersih dan sehat.
Diberitakan sebelumnya, puluhan siswa SD Negeri Dukuh 02 Sukoharjo mengalami keracunan usai menyantap ayam tepung menu program Makan Bergizi Gratis Kamis (16/1/2025).
Adapun gejala yang dialami yakni mual, pusing hingga ada satu siswa yang muntah.
Para siswa yang mengalami gejala kemudian diberi obat oleh petugas.
Sementara pihak penyelenggara program makan bergizi gratis mengganti menu ayam tepung dengan telur untuk dihidangkan yang belum sempat didistribusikan. (DSV)
