Jateng

Wabup Sukirman Ajak Seluruh Elemen Bergerak Majukan Pendidikan

inilahjateng.com (Kajen) – Wakil Bupati Pekalongan Sukirman menegaskan komitmennya untuk mendorong kemajuan dunia pendidikan dengan melibatkan seluruh elemen masyarakat.

Hal ini disampaikan Sukirman, dalam rangka Hari Pendidikan Nasional di Kajen Pekalongan.

“Kita berharap untuk mengajak seluruh kekuatan di Kabupaten Pekalongan untuk seiring sejalan. Pemerintah menjadi konsolidator, dan Dinas Pendidikan menjadi penggerak utama — melibatkan perusahaan swasta, kalangan pesantren, para kiai, serta elemen lainnya,” ungkap Wabup Sukirman, Sabtu (3/5/2025).

Ia menyoroti tantangan besar yang dihadapi dunia pendidikan saat ini, terutama pengaruh media sosial terhadap perkembangan anak.

Oleh karena itu, menurutnya, pembangunan pendidikan ke depan harus seimbang antara pengetahuan, keterampilan, serta penguatan karakter dan nilai religius.

Baca Juga  Koperasi Merah Putih Diharapkan Bisa jadi Unit Ekonomi

“Ini menjadi fondasi kita dalam membangun generasi yang cerdas dan berakhlak,” tambahnya.

Sebagai bagian dari rangkaian Hardiknas 2025, Pemkab Pekalongan menggelar penandatanganan Pakta Integritas menjelang pelaksanaan Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) Tahun Ajaran 2025/2026.

Penandatanganan dilakukan oleh Wabup Sukirman bersama unsur Forkopimda dan kepala perangkat daerah sebagai bentuk komitmen terhadap integritas dalam proses penerimaan siswa baru.

Dalam kesempatan itu, Pemkab juga menyerahkan sejumlah bantuan, antara lain beasiswa prestasi bagi para juara lomba tingkat Provinsi Jawa Tengah Tahun 2024, santunan kematian dari Dana Sosial Setia Kawan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kabupaten Pekalongan, serta bantuan untuk putra-putri ASN di lingkungan Dindikbud.

Baca Juga  Wakil Ketua DPRD Jateng Minta Pendampingan Desa Wisata

“Presiden Prabowo berkomitmen membangun sumber daya manusia kuat sebagai agen perubahan demi terwujudnya Indonesia yang adil dan makmur,” ujar Sukirman.

Komitmen tersebut diwujudkan dalam berbagai langkah, seperti revitalisasi sarana-prasarana pendidikan, pengembangan pembelajaran digital, serta peningkatan kualitas dan kesejahteraan guru.

“Guru adalah agen pembelajaran dan agen peradaban. Mereka tak hanya mengajar, tapi juga menjadi mentor dan orang tua yang membimbing murid meraih cita-cita,” pungkasnya.

Peringatan Hardiknas 2025 ini menjadi momentum refleksi dan gerakan bersama untuk memperkuat fondasi pendidikan yang berkarakter dan inklusif di Kabupaten Pekalongan. (RED)

Back to top button