inilahjateng.com (Semarang) – Banyaknya kasus kebakaran alang – alang atau rumput kering, Walikota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu meminta Dinas Tata Ruang (Distaru) Kota Semarang untuk memetakan mana saja lahan kosong yang ada di Kota Semarang lewat satelit.
Mbak Ita sapaannya mengatakan, terdapat tiga kasus kebakaran dilahan kosong akibat rumput kering karena kemarau panjang.
“Saya minta ke Distaru untuk foto dari satelit, karena kamaren terjadi tiga kebakaran dari ilalang. Saya minta foto petanya ini, bisa ggak distaru petain dari setelit ? untuk ilalang atau semak agar segera dibersihkan,” tegasnya, Rabu (4/10).
Menurutnya, banyak kasus kebakaran akibat dari ilalang, sehingga dari pemetaan tersebut, pohaknya akan melakukan oembersihan di lahan – lahan kosong.
“Di semarang banyak terjadi kebakaran dari ilalang, saya sudah minta dari Distaru, dan ini kami akan kumpulkan lurah – lurah, utamanya yang punya lahan kosong,” ujarnya.
Menurut informasi yang diterima Walikota Semarang, kemarau masih berlanjut hingga bulan November.
“BMKG menyampaikan, mulai hujan di bulan November, ini bukan waktu yang pendek,” katanya.
Selain itu, Mbak Ita juga menghimbau kepada masyarakat untuk menjaga kesehatan, dirinya berharap masyarakat dapat menghadapi fenomena El Nino hingga berahir.
“Kesehatan juga sama, kalo kondisi tidak bagus juga pakai masker, banyak minum air, banyak makanan bergizi. Kita Cegah semuanya, jaga kondisi dan tentunya semoga kita melampui fenomena ini dengan baik dan bisa kembali seperti yang dulu,” harapnya. (AHP)
