News

Jemaah Haji 2024 Terbanyak Sepanjang Sejarah, Ini Rekomendasi Perdokhi


Ketua Pengurus Pusat Perhimpunan Kedokteran Haji Indonesia (Perdokhi) Syarief Hasan Lutfie menyebut tahun 2024 Indonesia mendapat kuota tambahan 20 ribu sehingga jemaah haji Indonesia berjumlah 241 ribu dan merupakan jumlah terbesar sepanjang sejarah.

Dengan rincian 213.320 jemaah haji reguler dan 27.680 jemaah haji khusus. Meski begitu, ia memiliki kekhawatiran mengingat berdasarkan data Dirjen PHU tahun 2023, sebanyak 824 jemaah haji reguler meninggal dunia dengan rincian 752 saat operasional haji, 26 pasca operasional haji, 46 saat di embarkasi/debarkasi.

“Dengan 76 persen jemaah risiko tinggi karena usia dan penyakit. Lebih dari 45 ribu jemaah lansia dengan faktor risiko, berupa kelainan sistem kardiovaskular dan sistem respirasi,” ujar Syarief secara virtual dalam diskusi bertajuk ‘Tips Kesehatan untuk Para Calon dan Jemaah Haji’, dipantau dari Jakarta, Jumat (7/6/2024).

Baca Juga  Tito Minta ASN Pindah ke IKN agar Bisa Naik Jabatan

Ia juga menyebutkan sehubungan dengan terbitnya peraturan dari Kementerian Kesehatan Arab Saudi, jemaah haji Indonesia perlu melakukan vaksin meningitis, dan dianjurkan sudah vaksin Covid-19 dan influenza.

Syarief pun sempat memberikan beberapa rekomendasi bagi para jemaah haji, yakni pertama jemaah harus melakukan vaksinasi flu sekurang 1-2 minggu sebelum bepergian. “Selain vaksinasi flu, sebaiknya juga melakukan vaksinasi Covid-19 baik untuk awal maupun vaksinasi booster,” kata dia.

Ia menyatakan orang yang telah divaksinasi Covid-19 memiliki kemungkinan kecil untuk menularkan Covid-19 pada orang lain sehingga menjadikan perjalanan menjadi lebih aman.

“Teliti tujuan Anda sehingga kita bisa memperhitungkan aktivitas yang akan kita hadapi, dan melakukan penilaian kemampuan kesehatan kita sebelum menjalankan aktivitas di tempat tujuan. Jangan memaksakan bepergian bila kondisi kurang fit. Lakukan perjalanan jauh hanya bila Anda merasa sehat,” ujarnya.

Baca Juga  Tak Berlandasan Hukum, MK Tolak Gugatan PPP di Kabupaten Yahukimo

Tak hanya itu, ia juga menganjurkan agar para jemaah haji mempersiapkan perlengkapan kesehatan perjalanan seperti obat rutin yang harus diminum, obat darurat seperti obat luka, obat pereda demam dan nyeri, obat flu, dan pembersih luka.

Back to top button