inilahjateng.com (Kudus) – Sejak zaman belanda, Kabupaten Kudus sudah terkenal sebagai pusatnya industri pabrik rokok atau tembakau yang digarap masyarakat lokal.
Industri tembakau baik skala kecil maupun besar pernah berjaya pada masanya dan menghidupi masyarakat di Kudus sejak dulu. Â
Namun fakta di lapangan, seiring berkembangnya zaman, industri rokok kecil di Kudus kian peredup.
Untuk itu, Pemerintah Kabupaten Kudus sedang berupaya untuk tetap menghidupkan industri rokok kecil dan rumahan sebagai identitas Kudus Kota Kretek.
Salah satunya adalah pembangunan Sentra Industri Hasil Tembakau (SIHT) yang tengah digarap oleh Dinas Tenaga Kerja, Perindustrian, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Kabupaten Kudus.
Pembangunan itu dianggarkan melalui Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT).
Kepala Disnakerperinkop dan UKM Kudus, Rini Kartika Hadi mengungkapkan, pembangunan SIHT yang berlokasi di Desa Klaling, Kecamatan Jekulo, Kabupaten Kudus masih dalam proses pengerjaan lahan.
Ia menuturkan, ada empat pekerjaan utama yang digarap sejak September 2023 lalu.
“Saat ini di lokasi SIHT ada empat pekerjaan, yakni drainase, talud, pagar keliling dan urugan,” kata Rini kepada wartawan di lokasi, Selasa (28/11/2023).
Ia mengatakan, pembangunan berjalan dengan lancar dan sesuai target yang diharapkan.
Dari keempat pekerjaan yang digarap, ada deviasi positif yang menandakan realisasi pengerjaan sudah tercapai.
“Progres drainase target 15 persen, realisasinya 17 persen, Talud rencana 40,49 realisasi 59,8 persen, ada deviasi 18,1 persen, pager keliling 52,67 persen realisasi 59, 8 persen, urugan 55 persen realisasi 56,8,” terang Rini.
Lebih lanjut, Rini menerangkan bahwa SIHT yang dibangun seluas 3,6 hektare. Lahan itu akan dibangun industri rokok dengan berbagai fasilitas.
“Ada post jaga, TPS, Ipal, mushola, kantor bea cukai dan sebagainya,” kata dia.
Terkait penggunaannya, pihaknya telah melakukan promosi kepada para calon penyewa lahan.
Rini menyebutkan ada 14 penyewa yang akan mengembangkan industri rokok di SIHT nantinya.
“Promosi sudah ada untuk para calon penyewa, mereka sangat antusias dan mengharap progres SIHT ini terealisasi dengan lancar,” tandasnya. (HSA)
